Suara.com - Setiap Muslim wajib menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Bagi yang tidak melaksanakan puasa Ramadhan, maka wajib hukumnya untuk mengganti atau mengqadha puasa Ramadhan di hari selain bulan Ramadhan. Lantas, bagaimana bacaan niat puasa qadha ramadhan? Berikut ini ulasannya.
Diketahui, Puasa Ramadhan adalah bagian dari rukun Islam yang hukumnya wajib diimani serta dijalankan oleh setiap muslim. Adapun hukum puasa Ramadhan ini tertuang dalam surat Al Baqarah ayat 183 yang bunyinya sebagai berikut.
"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas dirimu untuk berpuasa sebagaimana engkau orang-orang sebelumnya diwajibkan untuk berpuasa agar kamu bertakwa."
Itulah mengapa, bagi setiap Muslim yang berhalangan untuk menjalankan puasa Ramadhan, maka wajib mengganti hutang puasa dengan puasa qadha Ramadhan di bulan berikutnya.
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Ganti Ramadhan dan Tata Caranya
Lalu, bagaimana bacaan niat puasa qadha ramadhan? Untuk selengkapnya, berikut ini bacaan niatnya lengkap dengan artinya dan tata caranya yang dilansir dari berbagai sumber.
Bacaan Niat Puasa Qadha Ramadhan
Nawaitu sauma ghadin ‘an qadha’I fardhi syahri Ramadhana lillâhi ta‘ala
Artinya Aku niat untuk meng-qadha puasa di bulan Ramadhan besok hari karena Allah SWT.
Penting untuk diketahui, saat melafalkan niat mengqadha puasa Ramadan, maka ucapkan niatnya cukup dalam hati dan bukan dengan lisan. Hal ini dikarenakan tidak disyaratkan bagi setiap muslim untuk talaffuz (melafalkan niat dengan lisannya).
Baca Juga: Apakah Boleh Puasa Rajab 2023 Selang Seling? Ikuti Petunjuk Rasulullah SAW Ini
Adapun niat yang dilafalkan dalam hati ini harus sesuai tujuan melaksanakan puasa, yakni melaksanakan niat puasa qadha untuk mengganti hutang puasa Ramadhan. Untuk niat puasa qadha Ramadhan wajib hukumnya diucapkan pada malam hari sebelum terbit fajar.
Tata Cara Puasa Qadha
Setelah mengetahui bacaan niat puasa qadha, maka kamu juga perlu mengetahui tata caranya. Adapun tata caranya sebagai berikut:
1. Baca niat puasa qadha di malam jelang puasa (sebelum terbit fajar)
2. Hindari hal-hal yang membatalkan puasa
3. Isi waktu dengan tadarus, Shalawat, dan dzikir
4. Puasa dilaksanakan mulai dari terbitnua fajar hingga terbenamnya matahari
5. Saat tiba waktu berbuka, bacalah doa buka puasa
Bacaan Doa Buka Puasa Qadha Ramadhan
Untuk bacaan doa buka puasa qadha ini ada dua versi. Adapun bacaan doanya menurut hadis Rasulullah SAW yakni seperti di bawah ini:
1. Doa buka puasa qadha versi pertama
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah
Artinya: "Rasa dahaga telah hilang, kerongkongan telah basah dan atas kehendak Allah pahala telah ditetapkan. Insya Allah," (HR Abu Daud).
2. Doa buka puasa qadha versi kedua
Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiina.
Artinya: "Ya Allah karenaMu aku berpuasa, denganMu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmatMu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih," (HR Imam Bukhari dan Imam Muslim).
Demikian ulasan mengenai bacaan niat puasa qadha ramadhan lengkap dengan doa buka puasa qadha, artinya, dan tata caranya. Semoga bermanfaat.
Kontributor : Ulil Azmi