Gerindra dan PKB Bentuk Sekretariat Bersama, Prabowo Menang Banyak?

M Nurhadi Suara.Com
Rabu, 25 Januari 2023 | 11:03 WIB
Gerindra dan PKB Bentuk Sekretariat Bersama, Prabowo Menang Banyak?
Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto bersama Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meresmikan Sekretariat Bersama Partai Gerindra dan PKB di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/1/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pembentukan Sekretariat Bersama Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menunjukkan koalisi kedua partai tersebut soli, sebut pengamat politik dari Universitas Brawijaya Malang Anang Sujoko.

"Sekber ini menunjukkan koalisi Partai Gerindra dan PKB sangat solid," kata Anang Sujoko pada Rabu (25/1/2023).

Menurut Anang, sekber tersebut tanpa secara jelas menyampaikan siapa calon resmi yang nanti diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Kedua tokoh dari masing-masing partai sepakat membangun komitmen sambil melihat dinamika politik yang akan terjadi

"Ini merupakan strategi jitu yang dilakukan Prabowo," kata Anang.

Baca Juga: Warganet Kritik Senyum Prabowo saat Foto Bareng Gibran, 'Yang Lain Tidak Simpati' Langsung Disahut Mas Wali: Lu Pikir Ini Acara Stand Up Comedy

Ia menjelaskan, hal ini juga jadi unjuk kekuatan bagi Partai Gerindra dan PKB untuk menuju Pemilu 2024 karena selama ini koalisi Gerindra dan PKB tidak terlalu menonjol dibandingkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) maupun rencana koalisi yang dibangun NasDem

Selain itu, dengan pembentukan sekber tersebut, koalisi dua partai untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (Capres) semakin besar. Terlebih lagi Prabowo merupakan salah satu tokoh politik nasional yang memiliki elektabilitas cukup tinggi.

Anang menambahkan, peluang Ketua Umum Gerindra itu memenangkan Pilpres 2024 masih cukup jauh di bawah Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Berdasarkan sejumlah lembaga survei politik yang memiliki kredibilitas tinggi, tren penurunan elektabilitas Prabowo masih terjadi, sementara elektabilitas Anies Baswedan terus mengalami peningkatan.

"Saat ini Anies sudah menjalankan fungsi sebagai capres dan dukungan dari NasDem sudah sangat jelas," ujar dia, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Adab Gibran Jadi Sorotan, Membungkuk dan Cium Tangan Prabowo Dua Kali: Siap Menunggu Perintah!

Namun demikian, sambung Anang, NasDem masih tetap membutuhkan koalisi partai lain untuk mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta itu maju pada pesta demokrasi lima tahunan.

Selain itu, terbentuknya sekber tersebut maka peluang Sandiaga Uno untuk menjadi capres maupun cawapres dari Gerindra semakin kecil.

Terlebih, PKB juga berkeinginan mengusung Ketua Umumnya Muhaimin Iskandar sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI