Partner In Crime Serial Killer Duloh dan Dede Ikut Kena Prank! Aki Wowon Nyamar jadi Orang Sakti karena Jago Ngedalang

Agung Sandy Lesmana | Muhammad Yasir
Partner In Crime Serial Killer Duloh dan Dede Ikut Kena Prank! Aki Wowon Nyamar jadi Orang Sakti karena Jago Ngedalang
Partner In Crime Serial Killer Duloh dan Dede Ikut Kena Prank! Aki Wowon Nyamar jadi Orang Sakti karena Jago Ngedalang [Dok. Polisi]

"Ini yang unik pada saat memeriksa si Wowon ini kalau ditanya langsung susah. Tapi kalau disuruh dalang kebuka semua itu, sambil dalang dia..."

Suara.com - Polisi menyebut tersangka serial killer Wowon Erawan alias Aki Wowon (60) memperdaya dua partner in crime-nya Solihin alias Duloh (63) dan M Dede Solehuddin (35) untuk membunuh para korban. Dalam melancarkan aksinya, Aki Wowon menjelma sebagai tokoh fiktif bernama Aki Banyu yang dianggap sakral alias sakti oleh tersangka Duloh dan Dede.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan tersangka Duloh dan Dede baru mengetahui kalau Aki Banyu merupakan Aki Wowon seusai ditangkap.

"Tersangka Duloh dan Dede baru tahu (kalau Aki Banyu itu Aki Wowon) setelah ditangkap," kata Hengki di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (24/1/2023).

Selama melakukan aksi kejahatannya, kata Hengki, tersangka Duloh dan Dede tidak pernah bertemu langsung dengan tokoh fiktif Aki Banyu. Mereka hanya berkomunikasi melalui panggilan suara.

Baca Juga: INFOGRAFIS: Serial Killer Pembunuhan Berantai Aki Wowon

Tersangka Duloh dan Dede bisa begitu percaya karena suara Aki Banyu berbeda dengan Aki Wowon. Hengki mengatakan hal ini bisa dilakukan Aki Wowon karena yang bersangkutan memiliki kemampuan sebagai dalang.

"Kenapa Duloh dan Dede bisa terperdaya? Karena suaranya berbeda. Karena Wowon ini selain pekerjaan yang lain adalah dalang sehingga suarana bisa berubah," ungkap Hengki.

Bahkan, lanjut Hengki, Aki Wowon saat diperiksa penyidik selalu memberikan keterangannya sambil berdalang.

"Ini yang unik pada saat memeriksa si Wowon ini kalau ditanya langsung susah. Tapi kalau disuruh dalang kebuka semua itu, sambil dalang dia. Di mana korbannya disimpan di sini. Di mana korbannya disimpan di sini. Ini fakta penyidikan," jelas Hengki.

Peran Aki Wowon dkk

Baca Juga: Bekasi Oh Bekasi, Dari Mutilasi, Pembunuhan Berantai hingga Mayat Dicor

Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko membeberkan ketiga tersangka memiliki peran berbeda. Salah satunya Solihin alias Duloh berperan sebagai eksekutor yang membunuh delapan orang dari total sembilan korban.