Niat Shalat Isya Sendiri dan Berjamaah Serta Keutamaannya

Rifan Aditya Suara.Com
Selasa, 24 Januari 2023 | 14:43 WIB
Niat Shalat Isya Sendiri dan Berjamaah Serta Keutamaannya
Ilustrasi niat shalat isya - Umat Muslim melaksanakan salat Tarawih berjamaah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (2/4/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam Islam, terdapat ibadah wajib dalam sehari yang tidak boleh ditinggalkan yaitu shalat 5 waktu dari subuh hingga isya. Dalam artikel yang lalu telah dijelaskan tentang shalat subuh hingga maghrib, kali ini akan dibahas seputar niat shalat isya secara lengkap.

Shalat isya sama seperti shalat wajib pada umumnya yang dapat dikerjakan sendiri atau berjamaah. Maka dari itu, bacaan niatnya pun perlu disesuaikan. Bagaimana bacaan niat shalat isya sendiri dan berjamaah?

Niat adalah langkah pertama untuk melakukan amal kebaikan, termasuk dalam shalat. Makanya niat shalat isya yang benar sebagaimana bacaan berikut harus diperhatikan.

Bacaan Niat Shalat Isya Sendiri

Baca Juga: Kapan Idul Fitri 2023? Berikut Jadwal Libur Tanggal Merah dan Prediksi Arus Mudik

"Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta’aala."

Artinya: "Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala."

Selanjutnya, untuk shalat berjamaah tentu salah satunya ada yang menjadi imam dan yang lain adalah makmum. Nah, bacaan niat shalat isya untuk imam dan makmum pun berbeda.

Bacaan Niat Shalat Isya untuk Imam

“Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an imamman lillahi ta’aala”

Baca Juga: Serba-serbi Puasa Rajab 2023: Jadwal Lengkap, Tata Cara, Niat dan Keutamaannya

Artinya: "Artinya: Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, sambil menghadap qiblat sebagai makmum karena Allah ta’ala.”

Bacaan Niat Shalat Isya untuk Makmum

“Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an ma’muman lillahi ta’aala.”

Artinya: "Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, sambil menghadap qiblat sebagai makmum karena Allah ta’ala."

Sholat Isya terdiri dari atas 4 rakaat dengan 2 takhiyat. Sholat Isya memiliki waktu lebih lama untuk mengerjakannya yakni dimulai setelah awan merah menghilang hingga sebelum memasuki waktu Subuh.

Tata cara melakukan shalat isya kurang lebih sama dengan sholat dzuhur dan ashar. Hanya waktu pelaksanaannya saja yang berbeda.

Keutamaan Shalat Isya

Perintah sholat fardhu dari Allah SWT tercantum dalam Surat Al-Baqarah ayat 43 yang berbunyi:

“Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk," (QS. Al-Baqarah: 43)

Sementara itu, shalat isya memiliki keutamaan sendiri yang jika ditinggalkan akan sangat merugikan umat Islam. Keutamaan shalat isya ini disebutkan dalam salah satu hadist.

Menurut hadist Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda, siapa saja yang melaksanakan shalat Isya maka seperti orang yang melaksanakan sholat di separuh malam.

"Barang siapa melaksanakan shalat isya secara berjemaah, maka dia seperti telah melaksanakan shalat malam selama separuh malam. Dan barang siapa melaksanakan salat subuh secara berjemaah, maka dia seperti telah salat seluruh malam." (HR. Muslim).

Seperti itulah bacaan niat shalat isya sendiri dan berjamaah yang perlu diperhatikan, baik yang mengerjakannya sebagai imam ataupun makmum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI