Suara.com - Video yang memperlihatkan seorang driver ojol dikeroyok di sebuah rumah makan di wilayah Jakarta Barat viral di media sosial. Polisi mengungkap pengeroyokan itu bermula saat driver ojol itu tak terima ada suara siulan 'catcalling' ke penumpangnya.
Peristiwa pengeroyokan driver ojol tersebut terjadi pada Minggu (22/1/2023). Sementara itu kurang dari 24 jam unit Reskrim Polsek Taman Sari mengamankan 5 orang remaja yang ikut dalam aksi penganiayaan driver ojol. Simak fakta dan kronologi driver ojol dikeroyok gegara bela penumpang berikut ini.
Kronologi Pengeroyokan Driver Ojol
Kapolsek Taman Sari AKBP Rohman Yonky membenarkan peristiwa pengeroyokan pada driver ojol itu terjadi pada Minggu (22/1/2023) malam. Kejadian itu bermula saat seorang driver ojek online berinisial P tengah mengantar teman wanitanya melewati Gang Langgar tempat para pemuda berkumpul. Kemudian para pemuda melakukan siulan terhadap wanita itu.
Tak terima dengan suara siulan itu, driver ojol turun dari motor dan menegur para pemuda tersebut. Namun driver ojol yang malah dikeroyok.
"Setelah digebukin, bukan lapor polisi, malah balik ke posko Gojek-nya. Ajak lagi teman-temannya balik lagi ke situ. Setelah balik ke situ malah kocar-kacir sama anak-anak Gang Langgar situ si Gojek-Gojek itu," cerita Yongky saat dihubungi pada Senin (23/1/2023).
Driver ojol itu kemudian mengajak teman-teman sesama ojek online untuk menegur para pemuda tersebut. Hingga terjadilah perkelahian antara para pemuda dan para driver ojol.
Setelah itu para driver ojol melarikan diri dari sana. Seorang driver berinisial S lalu terpojok di sebuah rumah makan yang kemudian jadi sasaran para pemuda tersebut.
"Kabur semua mencar-mencar semua, empat orang apa gitu Gojek itu. Kocar-kacir itu salah satu temannya ngumpet di Gold Chick (tempat makan) kocar-kacir tahu dikejar sampai situ, ya sudah," sambung Yongky.
Baca Juga: Viral Pria Bakar Baju Koko Lantaran Motifnya Dianggap Tidak Layak Pakai: Ada Lambang Mirip Salib
5 Remaja Pelaku Aniaya Driver Ojol Ditangkap