Sepak Terjang Megawati di Usia 76, Si Anak Presiden yang Lahir di Istana

Farah Nabilla Suara.Com
Senin, 23 Januari 2023 | 14:02 WIB
Sepak Terjang Megawati di Usia 76, Si Anak Presiden yang Lahir di Istana
Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat beri sambutan dalam acara Rakernas II PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (21/6/2022). [Dok. PDIP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri tengah merayakan ulang tahunnya yang ke-76 tahun. Seperti apa perjalanan karier dan kehidupan putri Presiden Soekarno yang lahir di Istana tersebut?

Megawati memang menjadi satu-satunya anak presiden yang lahir di Istana.

"Bukan mau menyombongkan diri, dari saya lahir saja sudah disebut anaknya presiden. Itu ada pengumumannya, kan dulu itu presiden aja paduka yang mulia Presiden Republik Indonesia, telah lahir anak perempuan bla bla," ujar Megawati Soekarnoputri saat momen HUT PDIP (10/1/2023).

"Saya itu melihat berpolitik itu mungkin beda ya sama orang karena artinya apa, kembali saya tidak berniat menyombongkan diri ini, karena kalau dilihat anak presiden yang lahir itu di istana itu hanya dari bapak saya lho presiden pertama Republik Indonesia," jelas Megawati.

Menjadi sosok spesial sejak lahir, seperti apa sepak terjang Megawati yang juga merupakan mantan Presiden Republik Indonesia ini?

Profil Megawati Soekarnoputri

Megawati lahir dengan nama lengkap Dyah Megawati Setiawati Soekarnoputri. Ia merupakan putri pertama Presiden Soekarno yang lahir di Yogyakarta, 23 Januari 1947.

Megawati memiliki 10 saudara kandung. Ia menikah dengan pilot Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI), Surindro Supjarso pada tahun 1968. Namun, di tahun 1970, sang pilot dinyatakan gugur saat bertugas di Papua.

Kemudian, Mega menikah dengan seorang pengusaha asal Mesir yakni Hassan Gamal Abdul Hasan. Namun pernikahan tersebut hanya berlangsung singkat.

Berikutnya, Mega menikah dengan Taufiq Kiemas pada tahun 1973, seorang kawan dari organisasi yang pernah ia ikut ketika masih muda yakni GMNI. Dari pernikahannya tersebut, Mega dikaruniai tiga orang anak yakni Puan Maharani, Mohammad Prananda Prabowo, dan Mohammad Rizki Pratama.

Baca Juga: Tak Pasti Diusung PDIP, Tapi Ganjar Tetap Unggul di Survei, Basis Suaranya Mirip Jokowi

Mega pernah mengenyam pendidikan SMA di SMA Perguruan Cikini (Percik) (1963-1965), lalu melanjutkan ke perguruan tinggi Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran Bandung (1965-1967) dan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Jakarta (1970-1972). Saat menjadi mahasiswa, Mega pernah bergabung menjadi anggota Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI