Rekam Jejak Duloh, Si Partner in Crime yang Diam-diam Bunuh Istri Kelima Wowon

Minggu, 22 Januari 2023 | 08:53 WIB
Rekam Jejak Duloh, Si Partner in Crime yang Diam-diam Bunuh Istri Kelima Wowon
Solihin aias Duloh, tersangka kasus pembunuhan berantai atau serial killer di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat. (foto dok. Polisi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selain Wowon Erawan alias AKI, pembunuhan berantai yang menewaskan sembilan orang di Bekasi-Cianjur juga melibatkan pelaku lain bernama Solihin alias Duloh. Usut punya usut, Duloh si partner in crime Wowon ini ternyata yang membunuh istri kelima Wowon yang bernama Halimah. 

Sosok Duloh sebagai partner in crime sekaligus pembunuh istri kelima Wowon pun tak lepas dari sorotan. Menurut keterangan warga, Duloh merupakan penjual cincau. Simak rekam jejak Duloh berikut ini.

1. Duloh Si Penjual Cincau Sekaligus Serial Killer

Kawan Wowon yang bernama Duloh ini berprofesi sebagai penjual cincau yang kerap berdagang di SDN Ciketing Udik 3, Kota Bekasi, Jawa Barat. Hal ini diungkap oleh salah satu pedagang bakso bernama Udin yang juga sering berdagang di depan SD itu. 

Baca Juga: Tampang Lugu Tapi Kelakuan Bengis, Istri Wowon Ungkap Kelakuan Ganjil Suami Ketika Di Rumah

Namun, Udin mengungkap tidak ada kecurigaan yang tampak pada Duloh. Udin menjelaskan bahwa Duloh merupakan orang yang biasa-biasa saja dan sama sekali tindak menunjukkan gerak-gerik mencurigakan.

Walau begitu, Udin mengaku sempat mendengar percakapan bahwa Duloh tengah mencari kontrakan untuk sanak saudaranya yang jadi korban gempa Cianjur. Setelah mengetahui bahwa Duloh adalah tersangka kasus pembunuhan berantai, Udin mengaku tak menyangka dan kaget mengetahui hal itu.

2. Duloh dan Wowon Lakukan Penipuan

Belakangan ini terungkap pekerjaan lain yang jadi latar belakang pembunuhan berantai di Bekasi. Rupanya, selama ini Duloh bersama Wowon kerap melakukan penipuan. Modus yang keduanya lakukan adalah mengaku memiliki keahlian supranatural untuk menggandakan harta.

"Mereka melakukan serangkaian pembunuhan dengan motif janji-janji yang dikemas supranatural untuk membuat orang menjadi sukses atau kaya. Sebenarnya ending-nya adalah bagaimana mengambil uang pada korban yang terkena tipu daya," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dalam konferensi pers di Jakarta pada Kamis (19/1/2023).

Baca Juga: Sadis! Rupanya Istri Wowon Serial Killer Dibunuh pada 2016

Aksi Wowon dan Duloh melakukan penipuan telah dilakukan sejak lama. Polisi menduga beberapa korban dibunuh para pelaku pada tahun 2020.

3. Duloh Bunuh Istri Kelima Wowon

Wowon mengaku tak tahu bahwa istri kelimanya yang bernama Halimah dibunuh oleh Duloh. Menurut keterangan polisi, Wowon hanya mengetahui Halimah meninggal dunia karena sakit.

"Wowon nggak tahu kalau H tewas dibunuh sama si Duloh," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko pada Sabtu (21/1/2023).

Disebutkan bahwa Duloh mencekik Halimah. "Dia (Wowon) tahunya meninggal karena sakit, padahal setelah interogasi si Duloh, H itu memang sakit, tapi dibunuh Duloh, dicekik," sambungnya.

Setelah Halimah meninggal, Wowon menikahi Ai Maemunah yang merupakan anak dari Halimah. Dari pernikahan ini, keduanya punya dua anak yakni Bayu dan Neng Ayu. 

Namun belakangan, Halimah dan salah satu anaknya juga dibunuh. Mayat keduanya kemudian dikubur di dalam rumah kontarakan di Cianjur.

4. Duloh Dikenal Mampu Sembuhkan Orang Sakit

Bukan hanya penjual cincau, Duloh juga dikenal warga sebagai ahli supranatural dan pengobatan tradisional. Namun kebanyakan pasien Duloh berada di luar desa tempat tinggalnya. Duloh dikenal sebagai seseorang yang memiliki kemampuan lebih seperti menyembuhkan orang sakit dengan air doa dan metode lainnya.

"Warga di sini tahu Duloh memang suka mengobati yang sakit mulai dari sekedar demam atau penyakit lainnya. Biasanya metodenya dengan air doa dan metode tradisional lainnya," ujar Dedi, kerabat Duloh pada Sabtu (21/1/2023).

Biasanya warga datang dengan membawa segelas air pada Duloh. Kemudian setelah dibacakan doa oleh Duloh, air tersebut dibawa pulang dan diberikan pada anggota keluarga yang sakit.

"Jadi air itu diminumkan, memang tidak langsung sembuh tapi warga mempercayai jika pengobatannya cukup mujarab. Tapi itu lebih pada kepercayaan masing-masing, karena tidak sedikit yang masih mengutamakan pengobatan tradisinal dibandingkan ke puskesmas atau rumah sakit," ungkap Dedi.

Selain pengobatan, Duloh juga dikenal dengan ahli spiritual dimana pasiennya minta keberkahan. "Ya kalau kabarnya juga banyak yang minta keberkahan biar usaha lancar atau mau sukses," sambungnya. 

5. Kasus Terbongkar dari Kematian Satu Keluarga di Bekasi

Kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon cs berawal dari kematian tiga dari lima anggota keluarga di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat. Mulanya, korban bernama Ai Maemunah dan kedua anaknya Ridwan Abdul Muiz (20) serta M Riswandi (16) tewas karena keracunan. 

Namun kemudian terungkap mereka diracun dengan pestisida hingga racun tikus. Sementara itu dua korban lainnya yang masih dirawat di rumah sakit yakni Neng Ayu (5) dan M Dede Solehudin. Polisi berhasil menangkap tiga tersangka dari pembunuhan berantai keluarga Bekasi ini yakni, Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh dan M Dede Solehudin yang juga jadi korban.

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI