Apa Hukum Sholat Subuh Tanpa Doa Qunut? Ini Penjelasannya

Jum'at, 20 Januari 2023 | 20:33 WIB
Apa Hukum Sholat Subuh Tanpa Doa Qunut? Ini Penjelasannya
Ilustrasi berdoa - Hukum Sholat Subuh Tanpa Doa Qunut (Pixabay/Javad_esmaeli)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Membaca doa qunut saat sholat subuh adalah hal yang dianjurkan, namun tak semua orang hapal doanya. Pertanyaan besar kemudian muncul, bagaimana hukum sholat subuh tanpa doa qunut?

Merangkum NU Online, hukum sholat subuh tanpa doa qunut masih menjadi perdebatan di kalangan ulama. Dari pandangan mazhab Syafi'i dan Maliki, doa qunut saat sholat subuh adalah hal yang dianjurkan.

Pandangan ini diambil berdasarkan hadis riwayat Anas bin Malik yang berbunyi:

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa alihi wa sallam senantiasa melakukan qunut pada shalat Subuh sampai beliau meninggalkan dunia.”

Sementara mazhab Hanbali dan Hanafi menyimpulkan doa qunut saat sholat subuh bukan hal yang dianjurkan, merujuk pada dua hadis di bawah ini:

“Sesungguhnya Rasulullah SAW tidak berqunut ketika shalat fajar (sholat Subuh), kecuali ketika mendoakan kebaikan atau keburukan untuk suatu kaum."

“Rasulullah melakukan qunut selama sebulan, mendoakan jelek kepada satu kelompok (salah satu kabilah dari Bani Sulaim) kemudian beliau tidak melakukan qunut lagi."

Hukum Doa Qunut

Dalam Mazhab Syafi’i, doa qunut tergolong sebagai sunnah ab’ad yaitu jika tidak dilakukan maka tidak membatalkan sholat, tapi dianjurkan untuk menggantinya dengan sujud sahwi. 

Hal ini sesuai dengan yang dijelaskan dalam kitab al-Fiqh ala Madzahib al-Arba’ah tentang sujud sahwi:

“Yang dimaksud dengan sujud sahwi adalah sujud yang dilakukan untuk memperbaiki kekurangan, meskipun kekurangan tersebut dilakukan secara sengaja. Seperti meninggalkan tasyahud awal atau qunut dengan sengaja.”

Bacaan Pengganti Doa Qunut

Melihat penjelasan di atas, maka bisa disimpulkan bahwa bukan sebuah persoalan jika tak membaca doa qunut saat sholat subuh karena tak hafal.

Kitab Fath al-Mu’in menjelaskan, sebagai gantinya cukup melafalkan doa apa saja dengan bahasa Arab, bahkan ketika doa tersebut bukan berasal dari Rasulullah.

“Kalimat doa qunut tidak tertentu pada redaksi khusus, sehingga tetap mencukupi atas bacaan qunut dengan membaca ayat yang mengandung doa, ketika doa tersebut diniatkan untuk qunut, seperti halnya pada akhir Surat al-Baqarah. Begitu juga bacaan qunut dianggap cukup dengan membaca doa-doa lain, meskipun tidak bersumber dari Rasulullah.”

Demikian penjelasan tentang hukum sholat subuh tanpa doa qunut. Semoga informasi ini bermanfaat dan sebaiknya perbedaan pendapat ini bukan penghalang bagi kita untuk saling menghormati sesama saudara muslim lainnya.

Kontributor : Rima Suliastini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI