Sebut Capres-Cawapres Tak Jauh dari Prabowo dan Cak Imin, Elite PKB: Kalau Ada Kejutan Nama Lain Kita Tunggu

Kamis, 19 Januari 2023 | 10:33 WIB
Sebut Capres-Cawapres Tak Jauh dari Prabowo dan Cak Imin, Elite PKB: Kalau Ada Kejutan Nama Lain Kita Tunggu
Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto. [SuaraSulsel.id/ANTARA/HO-DPP PKB]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan calon presiden dan calon wakil presiden dari koalisi Gerindra-PKB tidak jauh dari nama kedua ketua umum masing-masing.

Kedua ketum adalah Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Keduanya diketahui juga diberikan wewenang menentukan siapa yang nantinya akan diusung Gerindra-PKB.

"Normalnya sejauh yang saya pahami, calonnya itu tidak keluar dari dua nama itu yakni Pak Prabowo dan Cak Imin," kata Daniel kepada wartawan, Kamis (19/1/2023).

Meski berkuatat di dua nama itu, bukan tidak mungkin Gerindra-PKB akan menghadirkan nama baru sebagai kejutan. Terlebih Cak Imin sebelumnya menyatakan akan menunggu komunikasi dengan partai lain sebelum deklarasikan capres dan cawapres.

Baca Juga: Buat Galang Pemilih Pilpres 2024! Ridwan Kamil Berlindung di Beringin, Ini Kata Ketum DPP Golkar Airlangga Hartarto

Tetapi tentu, kata Daniel, urusan capres dan cawapres menjadi ranah Prabowo dan Muhaimin siapa saja yang nantinya dipilih.

"Tapi kalau ada kejutan di luar dua nama itu ya kita tunggu, yang memutuskan dua ketua umum ini," kata Daniel.

Tunggu Komunikasi Partai lain

Sebelumnya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden dari koalisi bersama Gerindra masih melihat kalkulasi dari rival.

Selain itu, Cak Imin ingin menangguhkan waktu pendeklarasian sampai nanti Gerindra dan PKB dapat berkomunikasi dengan partai lain. Sebelumnya Gerindra dan PKB memang akan membuka peluang mengajak partai lain gabung koalisi.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Bicara Soal Peluang Ridwan Kamil Jadi Cawapres Usai Gabung Golkar

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (tengah) berjalan menuju KPU untum melakukan Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu tahun 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (tengah) berjalan menuju KPU untum melakukan Pendaftaran Partai Politik Calon Peserta Pemilu tahun 2024 di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (8/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Tentu (deklarasi capres/cawapres) menunggu komunikasi dengan partai-partai lain, sekaligus menghitung potensi kompetitor lawan-lawan yang ada," kata Imin di Jakarta, dikutip Kamis (19/1/2023).

Sementara itu, Ketua DPP PKB Daniel Johan menegaskan pernyataan Cak Imin soal menunggu komunikasi dengan partai lain. Daniel berujar walaupun ada komunikasi dengan partai lain, hal itu sebatas pembahasan untuk bergabung dengan koalisi Gerindra-PKB, tidak masuk pembahasan capres-cawapres.

"Ya betul, ya tentu dengan masukan-masukan dengan partai lain kita sangat terbuka di luar urusan capres dan cawapres," kata Daniel.

Sedangkan untuk urusan capres dan cawapres dari koalisi Gerindra-PKB, Daniel menegaskan hal itu menjadi ranah kedua ketua umum, Prabowo Subianto dan Cak Imin.

"Tetap di kedua ketua umum, bukan yang lain, yang lain ngikut. Tapi persoalan apa yang diputuskan oleh kedua ketua umum ini kita ikuti," kata Daniel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI