Suara.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, meminta kepada pemerintah untuk mengambil kebijakan tepat dalam mengatasi ancaman munculnya gejolak sosial akibat tingginya angka pengangguran di Indonesia.
Terlebih karena adanya ancaman Pemutusan Hubungan Kerja atau PHK massal yang mengintai masyarakat Indonesia.
"Saat ini Indonesia berada dalam situasi mengkhawatirkan terkait masalah sosial. Ini menyusul ancaman gelombang PHK yang tengah mengintai rakyat Indonesia," kata Cak Imin kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).
Cak Imin meminta pemerintah perlu segera mengambil berbagai kebijakan terhadap ancaman PHK yang akan menambah jumlah pengangguran di Indonesia.
Baca Juga: Sandiaga Uno Ngaku Pernah Jadi Korban PHK, Kini Punya 30 Ribu Karyawan
"Saat ini serapan angkatan kerja hanya berkisar 2,9 juta tenaga kerja, kondisi ini dapat terjadi dengan syarat kondisi perekonomian normal dan stabil," ungkapnya.
Dengan tingginya angka pengangguran di Indonesia, dirinya mengkhawatirkan akan muncul bebagai permasalahan sosial di tengah-tengah masyarakat. Terutama meningkatnya ancaman kejahatan karena tekanan ekonomi.
"Masalah ekonomi itu sangat rentan terhadap meningkatkan jumlah kriminalitas. Ketika angka pengangguran itu, jelas itu sangat mengkhawatirkan terhadap gejolak sosial," pungkasnya.