Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir telah mendaftarkan diri di bursa Ketua Umum PSSI pada Minggu (15/1/2023) kemarin. Erick Thohir akan melawan La Nyala Mataliti untuk memperebutkan kursi asosiasi sepak bola di Indonesia.
Erick Thohir merasa tergerak membenahi kancah sepak bola Indonesia, setelah banyak dukungan yang datang kepada dirinya. Erick Ingin, sepak bola Indonesia lepas dari tangan-tangan kotor yang selalu berakar selama ini.
"Jadi bongkar-bongkar untuk perbaikan masa depan sepak bola nasional. Kita harus memastikan ke depan jangan ada tangan-tangan kotor di sepak bola Indonesia, kita harus perbaiki ini," imbuh Mantan Presiden Inter Milan tersebut.
Terlepas dari hal itu, Erick Thohir ternyata salah menteri paling kaya di Era Presiden Joko Widodo. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara atau LHKPN KPK, harta kekayaan Erick Thohir mencapai Rp2,31 triliun.
Baca Juga: Erick Thohir Dinilai Bisa Bawa PSSI Jadi Organisasi Sepak Bola yang Bersih
Harta kekayaan itu dilaporkannya pada 31 Maret 2022 untuk tahun periodik 2021. Harta kekayaan Erick Thohir itu sebanyak Rp364,20 miliar berupa tanah dan bangunan yang tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Depok, Bekasi, dan Tangerang.
Kemudian, Erick Thohir juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin yang senilai Rp1,87 miliar.
Rinciannya, dia memiliki mobil Mercedes Benz senilai Rp110 juta, mobil Mercedes Benz senilai Rp1,76 miliar dan Motor Honda senilai Rp6,5 juta.
Erick Thohir juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp27,99 miliar. Lalu, dia memiliki harta berupa surat berharga senilai Rp1,72 triliun, dan kas dan setara kas sebesar Rp209,37 miliar.
Erick Thohir tercatat juga memiliki harta lainnya senilai Rp159,20 miliar. Dia juga memiliki utang sebesar Rp165,95 miliar. Dengan rincian kekayaan itu, maka disimpulkan Erick Thohir memiliki harta kekayaan sebesar Rp2,31 triliun.
Baca Juga: Mengenal 2 Calon Ketum PSSI, La Nyalla Matalitti dan Erick Thohir