Tunda-tunda Pengumuman Capres Ala Megawati Malah disebut Untungkan Lawan, Pengamat: Anies Malang Melintang

Sabtu, 14 Januari 2023 | 14:01 WIB
Tunda-tunda Pengumuman Capres Ala Megawati Malah disebut Untungkan Lawan, Pengamat: Anies Malang Melintang
Megawati di acara HUT ke-50 PDI Perjuangan (YouTube/KOMPASTV)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua umum PDI Perjuangan atau PDIP, Megawati Soekarnoputri tak kunjung mengumumkan siapa calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) dari partainya.

Menunda-nunda pengumuman capres ini, menurut Direktur Political and Public Policy Studies-P3S Jerry Massie malah bisa menguntungkan lawan.

Jerry menyebutkan, penundaan pengumuman ala Megawati malah bisa jadi bumerang tersendiri buat PDIP. Pasalnya, dengan menunda terlalu lama maka PDIP bisa kehilangan momentum dan membuang waktu untuk berkampanye.

“Jangan terlalu lama mendeklarasikan capres agar tim di bawah bisa mensosialisasikan lebih cepat,” ujar Jerry.

Baca Juga: Pidato Megawati ke Presiden Jokowi Diributkan, hingga Disebut Sebagai Upaya Mengerdilkan, Ini Penjelasan Pengamat

“Anies sudah malang melintang. Bahkan, dia juga sudah turun ke Pulau Sulawesi, Sumatera, Papua, Nusa Tenggara serta Pulau Jawa,” tuturnya.

Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat beri sambutan dalam acara Rakernas II PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (21/6/2022). [Dok. PDIP]
Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat beri sambutan dalam acara Rakernas II PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (21/6/2022). [Dok. PDIP]

Lebih lanjut Jerry menduga Megawati masih menunda mendeklarasikan capres karena elektabilitas putrinya, yakni Puan Maharani masih rendah. Hal ini menurut Jerry telihat pada pidato politik Megawati di HUT PDIP pada Selasa (10/1/2023).

“Terlihat dari pidatonya soal kesetaraan gender. Itu merupakan sinyal politik untuk mendukung Puan,” kata Jerry.

Jerry menyebutkan bahwa dia sendiri tak habis pikir bukanya sibuk mengumumkan capres, PDIP malah mengusungkan pemilu dengan sistem proporsional tertutup.

“Alih-alih berkoalisi atau mengumumkan capres, mereka justru mengusulkan pemilihan legislatif secara proporsional tertutup,” ujar Jerry.

Baca Juga: Analisa Rocky Gerung Soal Pidato Megawati Rendahkan Harga Diri Presiden Jokowi: Gagal Sebagai Soekarnoisme

Jerry mengingatkan Megawati sudah banyak capres yang kalah start oleh Anies dari segi kampanye dan safari politik.

Disclaimer: Artikel ini merupakan kerja sama Suara.com dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI