Tampang Jokowi Kayaknya Tidak Nyaman Saat Megawati Bilang 'Kasihan', Kata Mardani

Rabu, 11 Januari 2023 | 19:04 WIB
Tampang Jokowi Kayaknya Tidak Nyaman Saat Megawati Bilang 'Kasihan', Kata Mardani
Presiden Jokowi saat menghadiri HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran Jakarta pada Selasa (10/1/2023).[Sumber: Tangkapan layar Jokowi usai Megawati bilang kasihan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai Presiden Jokowi merasa tidak nyaman ketika mendengar pernyataan Megawati Soekarnoputri dalam pidatomya di HUT ke-50 PDIP, Selasa (10/1).

Pernyataan yang dimaksud yakni saat Ketua Umum PDI Perjuangan itu menyebut Jokowi kalau tidak ada PDIP kasihan.

"Jika melihat air muka Pak Jokowi, sepertinya tidak nyaman," kata Mardani kepada wartawan, Rabu (11/1/2023).

Namun, Mardani mengatakan semua yang tahu bagaimana suasana Jokowi dan Megawati ketika itu ialah mereka berdua.

Baca Juga: Nama Capres Sudah di Kantong, Loyalis Ganjar 'Dikte' Megawati: Ini Soal Kualitas, Bukan Trah!

"Tapi semua yang tahu pasti mereka berdua," kata Mardani.

Sebelumnya, Mardani Ali Sera menganggap wajar Megawati memberikan pernyataan "kasihan Jokowi kalai tidak ada PDIP."

Menurut Mardani, jasa Megawati memang besar untuk Jokowi. Apalagi diketahui PDIP menjadi partai pengusing pertama Jokowi saat mencalonkam diri menjadi presiden pada 2014 dan 2019.

"Wajar Bu Mega berkata demikian. Karena sebagai Ketua Umum PDIP jasa beliau besar bagi Pak Jokowi," kata Mardani.

Mardani justru menduga ada pesan di balik pernyataan Megawati tersebut. Pesannya, menurut dia, ditujukan sebagai pengingat untuk Jokowi

Baca Juga: Kode untuk Puan? Megawati Sebut Para Tokoh Pemimpin Perempuan di Pidato HUT, Elite PDIP: Bisa Jadi Sinyal

"Bisa jadi ada pesan dan maksud mengingatkan Pak Jokowi. Apalagi ada pernyataan dua periode ya cukup dua," kata Mardani.

Pernyataan Megawati

Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri menceritakan soal sosok Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Menurutnya, Jokowi terlihat kasihan apabila tidak dibantu oleh PDIP.

Hal tersebut disampaikan Megawati saat berpidato dalam acara puncak HUT PDIP ke-50 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (10/1/2023).

"Lah iya padahal pak Jokowi kalau nggak ada PDIP kasihan dah," kata Megawati.

Megawati menerangkan kalau PDIP menjalankan segala mekanisme untuk mengantarkan Jokowi hingga mampu duduk di kursi presiden. Ia juga sempat mengungkap ketika dirinya meminta Ma'ruf Amin untuk menjadi wakil presiden mendampingi Jokowi pada Pilpres 2019.

Kala itu, Ma'ruf juga masih bertugas di BPIP dan UKP-PIP.

"Terus pak Ma'ruf saya minta kaget pak Ma'ruf dulunya sama sama di BPIP waktu itu masih UKP-PIP," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Megawati juga meminta Jokowi untuk menjadikan Mahfud MD sebagai Menko Polhukam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI