Di Depan Bamsoet dan La Nyalla, Yusril Ihza: Pemilu 2024 Sudah Disepakati, Tapi Belum Tahu Terlaksana atau Tidak

Rabu, 11 Januari 2023 | 17:29 WIB
Di Depan Bamsoet dan La Nyalla, Yusril Ihza: Pemilu 2024 Sudah Disepakati, Tapi Belum Tahu Terlaksana atau Tidak
Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra berpidato dalam acara pembukaan Rapat Koordinasi Nasional dan Musyawarah Dewan Partai Bulan Bintang di Pulo Gadung, Jakarta, Rabu (11/1/2023). (YouTube PBB)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra berpidato dalam acara pembukaan Rapat Koordinasi Nasional dan Musyawarah Dewan Partai Bulan Bintang di Pulo Gadung, Jakarta, Rabu (11/1/2023). Dalam kesempatan itu, ia sempat menyinggung munculnya wacana penundaan Pemilu 2024.

Awalnya Yusril mengungkapkan kalau acara Rakornas dan Musyawarah Dewan PBB itu digelar untuk persiapan partai menghadapi Pemilu 2024. Namun, ia sempat menyentil kalau semisal pemilu itu terlaksana.

"Rapat Kerja Nasional dan Musyawarah Dewan Partai merupakan satu acara yang sangat penting di tengah-tengah situasi yang berubah terutama dalam rangka menghadapi Pemilu Tahun 2024 yang akan datang. Sekiranya pemilu itu memang jadi dilaksanakan," kata Yusril dikutip melalui YouTube PBB Channel Official.

Ucapan Yusril itu lantas memancing Jokowi tertawa kecil. Terlihat Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet juga ikut tertawa mendengar ucapan Yusril.

Baca Juga: Bukan PDIP! Ini Tiga Partai Penyebab Isu Penundaan Pemilu, Rizal Ramli: Ga Siap Kompetisi

Bamsoet sempat disebut-sebut sebagai pihak yang mendukung penundaan Pemilu 2024 karena alasan khusus. Bukan hanya Bamsoet, Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti juga pernah mengusulkan penundaan Pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

Namun, La Nyalla tampak sibuk ketika Yusril menyinggung soal wacana tersebut.

Setelah berpidato panjang, Yusril kembali menyinggung perihal penundaan Pemilu 2024. Kepada para pendukung wacana itu, Yusril berharap mereka bisa memikirkan nasib pengisian jabatan yang harus dilakukan melalui pemilihan.

Pun dengan partai-partai politik yang sudah susah payah melewati proses verifikasi administrasi serta faktual untuk menjadi peserta Pemilu 2024.

Akan tetapi, Yusril menyatakan kalau pihaknya harus dalam kondisi siap apabila memang nantinya ada perubahan yang terjadi pada penyelenggaraan Pemilu 2024.

Baca Juga: Tolak Penundaan Pemilu 2024, PKS: Presiden Jokowi Cukup Dua Periode

"Sekarang kita sudah maklum pemilu sudah disepekati dilaksanakan Februari 2024 yang akan datang, yang belum tahu terlaksana atau tidak kita siap-siap saja mengantisipasi semua itu. Jadi jangan sampai kita tidak siap-siap menghadapi kalau tiba-tiba ada satu keadaan perubahan."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI