Sebelum Pidato HUT ke-50 PDIP, Megawati Ngaku Diberi Tugas Jokowi: Kok Nyusahkan Saya to Pak!

Selasa, 10 Januari 2023 | 14:44 WIB
Sebelum Pidato HUT ke-50 PDIP, Megawati Ngaku Diberi Tugas Jokowi: Kok Nyusahkan Saya to Pak!
Presiden Jokowi dan Megawati di HUT PDIP (tangakapan layar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku mendapatkan tugas dari Presiden Jokowi. Cerita diungkapkan Megawati sebelum membacakan pidato HUT ke-50 PDIP pada 10 Januari 2022.

"Jadi sebelum ibu bacakan pidato penting, karena ini hari yang bersejarah. Nah ibu mau, tadi sudah diumumkan bahwa ibu juga diberi tugas oleh Presiden Jokowi," kata Megawati dikutip Suara.com dari tayangan kanal YouTube PDI Perjuangan.

Setelah mendengarkan tugas dari presiden ke-7 itu, Megawati lalu blak-blakan bergurau ke Jokowi jika cukup menyusahkannya.

"Saya bilang sama pak Jokowi, lah halah kok nyusahkan saya to pak," ungkap Megawati.

Baca Juga: Megawati Tak Umukan Capres PDIP di Acara Ultah, Netizen Minta Denny Siregar Berikan Bocoran

Jokowi yang mendengar ucapan Megawati pun terlihat tersenyum di bangkunya.

Lalu Megawati membeberkan tugas yang diberikan Jokowi ke dirinya selain menjadi ketua umum partai berlogo banteng itu.

Usut punya usut, Jokowi menunjuk Megawati salah satunya adalah sebagai Ketua Pembina Ideologi.

"Jadi selain sebagai ketua umum partai, ibu ditugasi dua badan. Yang pertama ini menurut ibu sangat penting sekali bagi kita, warga PDI Perjuangan dimanapun dia berasa yaitu ibu dijadikan Ketua Dewan Pembina Ideologi Pancasila," ungkapnya.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berpidato dalam acara HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023). (YouTube PDI Perjuangan)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berpidato dalam acara HUT ke-50 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa (10/1/2023). (YouTube PDI Perjuangan)

Menurut Megawati, posisi Ketua Dewan Pembina Ideologi Pancasila itu adalah yang paling berat baginya. Pasalnya, ada tawar menawar dahulu ketika dirinya hendak dilantik oleh Jokowi.

Baca Juga: PKS Desak PDIP Segera Umumkan Nama Capres, Megawati Tetap Tenang

Selain itu, Megawati meminta dukungan Jokowi dalam posisi tersebut karena ada nama ideologi Pancasila di dalamnya.

"Karena saya bilang, pak ini meskipun tempatnya di badan, tapi karena ada nama ideologi Pancasila ini adalah sebuah perjuangan yang luar biasa pak. Makanya saya minta sekali bapak mesti dukung saya," tutur Megawati.

"Karena saya hanya, hanya sebagai Ketua Dewan Pembina karena kita sudah punya ideologi Pancasila," sambungnya.

Megawati pun meminta untuk berdiri bagi siapapun yang merasa menjadi bagian dari PDIP. Dia pun memberikan instruksi tata cara salam Pancasila kepada seluruh hadirin di lokasi.

Sebelumnya, Megawati menanyakan kepada kader, apakah mereka rindu kepada dirinya atau tidak.

Pertanyaan itu menjadi celetukan pertama yang disampaikan Megawati sesaat sebelum memulai pidato dalam rangka HUT ke-50 PDI Perjuangan di Jakarta Internatioal Expo, Jakarta Pusat.

"Kangen atau tidak sama ibu? sapa Megawati kepada para kader, Selasa (10/1/2023).

Sapaan itu diulang oleh Megawati.

"Kangen atau tidak sama ibu?" tanya Megawati yang dijawab kader secara serentak, "kangen".

"Betul?" tanya Megawati.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI