Suara.com - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim sempat membicarakan sedikit urusan personal usai melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Ketika berada di masa sulit, Anwar menyebut kalau Indonesia memberikan bantuan kepada dirinya.
"Ini juga agak personal bapak presiden. Semasa kita agak sukar, hidup dalam keadaan terombang-ambing derita itu Indonesia itu menyambut kita sebagai sahabat sejati," kata Anwar.
Sebelum menjabat sebagai PM Malaysia, Anwar pernah mendekam di balik jeruji besok sebanyak dua kali yakni pada 1999 dan 2015.
Karena itu, ia tidak akan pernah melupakan kebaikan yang pernah dilakukan Indonesia kepadanya.
Baca Juga: PM Malaysia Anwar Ibrahim Minta Semua Pihak Berhenti Memberinya Hadiah
"Sebab itu saya beritahu semalam pada media, tak mungkin kita lupakan, ya, orang yang sedia membantu kita, menunjukkan rahmat dan menyayangi kita dalam keadaan kita itu tersisih, terbuang atau terlempar arus perkembangan di Malaysia," terangnya.
Sementara itu, Jokowi kembali menyambut Anwar Ibrahim melalui keterangan persnya. Menurutnya sebuah kehormatan Indonesia bisa menyambut kunjungan kenegaraan Anwar Ibrahim.
Tidak lupa, Kepala Negara juga kembali menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Anwar sebagai Perdana Menteri ke-10 Malaysia. Ia meyakini kerjasama Indonesia dengan Malaysia bisa lebih kuat di bawah kepemimpinan Anwar.
"Saya yakin di bawah kepemimpinan Pak Anwar kerjasama Indonesia dan Malaysia akan semakin kuat," ucap Jokowi.
Baca Juga: Ngefans, Mbah Mijan Bangga Bisa Foto Bareng di Rumah PM Malaysia Anwar Ibrahim