
"Karena penanganannya sudah terlalu lama. 12 tahun berjalan itu sudah susah, sarafnya sudah (susah diobati), apalagi sudah umur juga katanya," jelas Tiko.
"Jadi kata dokter paling kita mengupayakan bisa, tapi untuk menjamin kesembuhan nggak bisa. Kemungkinan Mama sembuh itu kecil kata dokter spesialisnya," sambungnya.
Dokter juga menawarkan dua opsi, yakni Ibu Eny dirawat selamanya di RSJ, serta rawat jalan dengan kewajiban minum obat tanpa putus.
"Setelah observasi, bagaimana perkembangannya nanti dikasih hasil, di situ setelahnya rawat jalan, di rumah rawat sendiri, tapi dengan obat dari dokter harus jalan dosisnya nggak boleh telat sehari pun," tandasnya.