Borong Peralatan dan Kendaraan Operasional Rp14,9 M, Kadis Bina Marga DKI Curhat: Selama Ini Kami Pakai Mobil Expired

Rabu, 04 Januari 2023 | 13:42 WIB
Borong Peralatan dan Kendaraan Operasional Rp14,9 M, Kadis Bina Marga DKI Curhat: Selama Ini Kami Pakai Mobil Expired
Beli Peralatan dan Kendaraan Operasional Rp14,9 M, Kadis Bina Marga DKI Curhat: Selama Ini Kami Pakai Mobil Expired. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Hari Nugroho menyebut selama ini para petugas di lapangan masih menggunakan Kendaraan Dinas Operasional (KDO) yang sudah kedaluwarsa atau expired. Karena itu, pihaknya memborong sejumlah peralatan dan KDO dengan anggaran mencapai Rp14,9 miliar.

Hari mengatakan, sejumlah mobil dinas yang dipakai petugas ada yang sudah berusia 20 tahun. Artinya, sudah lewat 10 tahun dari klasifikasi kendaraan tua.

"Kami sudah lama tidak memiliki peralatan ini karena memang sudah hampir 10 tahun lah, kami pakai kendaraan yang tahun 2000, jadi sudah expired," ujar Hari di Pulogebang, Jakarta Timur, Rabu (4/1/2023).

Dengan adanya sarana dan prasarana baru ini, maka diharapkan bisa mempercepat kinerja petugas Dinas Bina Marga di lapangan. Apalagi saat ini Jakarta sedang waspada dengan potensi cuaca ekstrem.

Baca Juga: Pemprov DKI Gelar Acara Malam Tahun Baru, PKS Ingatkan Bahaya Miras dan LGBT

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho. (Suara.com/Tyo)
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho. (Suara.com/Tyo)

"Karena kalau banjir kan kami sudah punya SOP, sebelum kita maupun sesudah. Sebelum kita harus memperbaiki tali-tali air. Tali-tali air itu adalah lubang jalannya air ke drainase. Setelah genangan, itu berarti kita harus ke lapangan juga," ucapnya.

Dengan demikian, petugas bisa lebih cepat melakukan perbaikan jalan berlubang dan fasilitas lainnya yang rusak menggunakan alat baru ini.

"Tentunya lebih cepat, karena dulu kan standar saja sudah lama, sudah 5 tahun lalu, sudah gublak, kalau ini kan masih presisi. Otomatis dengan alat baru ini penanganan lebih cepat," tuturnya.

Biaya yang dihabiskan untuk belanja peralatan dan KDO ini adalah Rp14.793.100.000. Dananya diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022.

"Seluruhnya pakai APBD, dari katalog, kalau ada produk dalam negeri, kita beli alat dalam negeri. Kemudian kalau di dalam negeri tidak ada, kita pilih produk luar negeri," pungkasnya.

Baca Juga: Pemprov DKI Gelar Sejumlah Acara Malam Tahun Baru, Ini Lokasinya

Berikut rincian pembelian peralatan dan KDO Dinas Bina Marga:

  1. Baby Roller (10 unit)
    Merek: Fujimori
    Harga: Rp 220.000.000,- per unit
    Total harga: Rp2.200.000.000
    Produksi: dalam negeri
    TKDN: 42,29 persen
    Spesifikasi: Berat 1.020 kilogram; Mesin Kubota RD85 DI NB; Centrifugal Force maksimal 1,7 ton
  2. Stamper Kuda (6 unit)
    Merek: Fujimori
    Harga: RP 18.000.000,- per unit
    Total harga: Rp106.000.000
    Produksi: dalam negeri
    TKDN: 42,29 persen
    Spesifikasi: Berat 73 kilogram; Mesin Robin EY 20; Tenaga 5 HP; Impact Force 7.000 kilogram
  3. Asphalt Cutter (12 unit)
    Merek: Husqvarna
    Harga: Rp 52.000.000,- per unit
    Total harga: Rp624.000.000
    Produksi: Swedia
    Spesifikasi: Berat 100 kilogram; Mesin Honda 8,7 KW; Kedalaman Potong 187 milimeter
  4. Jack Hammer (10 unit)
    Merek: Hilti
    Harga: Rp 38.718.000,- per unit
    Total harga: Rp387.180.000
    Produksi: Liechtenstein
    Spesifikasi: Berat 14,5 kilogram; Frekuensi 1.800 impacts per minute; Impact Energy 35 joule
  5. Genset Listrik (10 unit)
    Merek: Honda
    Harga: Rp 27.680.000,- per unit
    Total harga: Rp276.800.000
    Produksi: Cina lisensi Jepang
    Spesifikasi: Berat 80 kilogram; Daya maksimal 5.500 Watt; Tegangan Output 220 volt
  6. Stamper Kodok (10 unit)
    Merek: Fimap
    Produksi: Italia
    Harga: Rp 423.900.000,- per unit
    Total harga: Rp199.800.000
    Spesifikasi: Lebar 940 milimeter; Produktivitas 3.870 meter persegi per jam; Kemampuan Baterai 4,3 jam
  7. Ride On Scrubber Sedang (5 unit)
    Merek: Fimap
    Produksi: Italia
    Harga: Rp423.900.000
    Total harga: Rp2.119.500.000
  8. Ride On Scrubber Kecil (5 unit)
    Merek: Halo
    Produksi: Jerman
    Harga: Rp 258.000.000,- per unit
    Total harga: Rp1.280.000.000
    Spesifikasi: Lebar 650 milimeter; Produktivitas 3.500 meter persegi per jam
  9. Mobil Pick Up (14 unit)
    Merek: Isuzu Traga
    Produksi: dalam negeri
    Harga: Rp 234.850.000,- per unit
    Spesifikasi: Mesin Diesel 4 Cylinder; Transmisi Manual; Isi Silinder 2.499 sentimeter kubik; Kapasitas BBM 50 liter; Jumlah Gigi 5 maju 1 mundur; Tipe Bak 3 way left
  10. Mobil Tangga (2 unit)
    Merek Chasis: Isuzu Traga
    Produksi: dalam negeri
    Harga: Rp 907.000.000,- per unit
    Total harga: Rp1.814.000.000
    Spesifikasi: Telescopic; Tinggi Jangkauan 8 meter
  11. Mobil Derek (1 unit)
    Merek Chasis: Isuzu NMR HD 6.5
    Produksi: dalam negeri
    Harga: Rp 1.399.500.000,- unit
    Spesifikasi: Kapasitas Angkat Hydraulic 8 ton
  12. Mobil Tangki Air (1 unit)
    Merek Chasis: Hino Dutro 130HD
    Produksi: dalam negeri
    Harga: Rp 470.700.000,- per unit
    Spesifikasi: Kapasitas Tangki 4.000 liter
  13. Excavator Mini (1 unit)
    Merek: Caterpillar
    Produksi: Cina lisensi Amerika
    Harga: Rp 765.720.000,- per unit
    Spesifikasi: Operating Weight 5.400 kilogram; Kapasitas bucket 0,22 meter kubik

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI