Isu Pindah Ke PPP Sudah Serius, Elite Gerindra Dinilai Sudah Geram Dengan Manuver Sandiaga

Rabu, 04 Januari 2023 | 11:45 WIB
Isu Pindah Ke PPP Sudah Serius, Elite Gerindra Dinilai Sudah Geram Dengan Manuver Sandiaga
Menparekraf Sandiaga Uno. (Dok: Kemenparekraf)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Eksekutif Skala Survei Indonesia, Abdul Hakim MS, menilai bahwa isu kepindahan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menjadi wacana serius di dalam internal partai berlambang burung garuda itu.

Setidaknya ada dua alasan mengapa isu Sandiaga Uno menyebrang ke PPP menjadi hal serius.

Pertama, kata Hakim, keseriusan Sandiaga pindah ke PPP ditandai dengan Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang langsung bicara ke hadapan publik.

"Alasan nomor satu, wacana kepindahan ini langsung dikeluarkan oleh sosok kunci di Partai Gerindra, yakni Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Cukup jarang, pria yang juga menjadi Wakil Ketua DPR RI ini memberikan pernyataan terkait internal Gerindra yang bisa menimbulkan polemik," kata Hakim kepada wartawan, Rabu (4/1/2023).

Kemudian kedua, isu kepindahan Sandiaga ini telah memunculkan kegeraman di internal Partai Gerindra.

"Alasan nomor dua, jika wacana kepindahan Sandi ke PPP ini keluar dari sosok kunci di Partai Gerindra, tentu sudah ada kegeraman yang memuncak di internal Gerindra terhadap Sandiga Uno," tuturnya.

Menurut Hakim, Partai Gerindra sendiri sudah menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) pada Agustus 2022 lalu dan memutuskan calon presiden yang akan mereka usung pada Pilpres 2024 hanya satu, yakni Prabowo Subianto, tidak ada nama lain.

Namun, kata dia, setelah deklarasi pencapresan Prabowo Subianto, Sandiaga Uno yang notabene sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, malah menyatakan siap nyapres ketika PPP memintanya untuk maju.

"Tidak hanya sekali, kesiapan nyapres Sandi ini dinyatakan secara berulang-ulang. Itu sebabnya, saya melihat, pernyataan Sufmi Dasco ini lebih pada untuk mengingatkan ke Sandi dalam bentuk “sentilan keras” bahwa capres Partai Gerindra hanya Prabowo Subianto," tuturnya.

Baca Juga: 'Main 2 Kaki' di Partai Lain Buat Nyapres, Sandiaga Diminta Keluar dari Gerindra Jika Ngotot jadi Lawan Prabowo di Pilpres 2024

Hakim melihat kondisi di internal Partai Gerindra sudah merasa cukup jengah dengan manuver-manuver Sandiaga yang seolah-olah tidak lagi sejalan dengan kebijakan partai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI