Dorong Terus! Djarot PDIP Koar-koar Minta Jokowi Ganti Menteri NasDem: Lebih Baik Mundur, Lebih Gentle

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 04 Januari 2023 | 11:34 WIB
Dorong Terus! Djarot PDIP Koar-koar Minta Jokowi Ganti Menteri NasDem: Lebih Baik Mundur, Lebih Gentle
Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat. [Foto: Medanheadlines.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Djarot yang kini duduk di Komisi IV DPR RI mengaku memiliki catatan tersendiri terhadap dua menteri NasDem yakni Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau LHK Siti Nurbaya Bakar.

"Karena saya di Komisi IV, maka saya sampaikan bahwa Menteri Pertanian dan Menteri Kehutanan KLH itu perlu dievaluasi," ujar dia.

"Ada beberapa alasan kenapa menteri pertanian, menteri LHK perlu dievaluasi, juga terkait dengan partai nasdem yang sudah mendahului mendeklarasikan calon presidennya," sambung Djarot.

Respons NasDem

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, serta Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, serta Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar.

Menanggapi gonjang-ganjing isu reshuffle kabinet, Partai NasDem sudah ambil ancang-ancang. Ketua DPP Partai NasDem Effendi Choirie menyatakan, partainya siap jika seandainya nanti menterinya didepak dari kabinet lewat reshuffle.

Ia bahkan menegaskan, NasDem sama sekali tak khawatir jika pada akhirnya Jokowi 'menendang' menteri mereka dari kabinet.

"NasDem nggak khawatir sedikitpun, NasDem siap menghadapi segala situasi," kata pria yang akrab disapa Gus Choi saat dihubungi, Jumat (23/12/2022).

Kendati begitu, Gus Choi mengatakan, perombakan kabinet atau reshuffle menjadi hak prerogratif presiden. Ia menyerahkan sepenuhnya terkait perombakan kabinet kepada Jokowi.

"Hak prerogatif presiden. Silakan saja maunya apa," ucap dia.

Baca Juga: Keras! Fraksi PKB Singgung PDIP Soal Sistem Proporsional Tertutup: Disukai Partai yang Sedikit Otoriter

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI