Suara.com - Tahlil merupakan tradisi membaca ayat suci dengan urutan tertentu dan umumnya bertujuan untuk mendoakan arwah. Dengan tahlil, umumnya umat Islam mengirimkan doa keselamatan kepada roh yang telah meninggal.
Manfaat utama bacaan tahlil jika dibacakan untuk seseorang yang masih hidup dapat meningkatkan perlindungan kepada orang yang mendapatkan kiriman doa ini. Selain itu, orang yang membaca bacaan tahlil lengkap akan mendapatkan pahala, minimal ia juga akan merasakan ketenangan batin sehingga ia tidak mudah terjerumus ke dalam pikiran buruk hingga berbuat buruk terhadap lingkungan sekitar.
Berikut ini bacaan tahlil dengan susunan yang lengkap dikutip dari islam.nu.or.id.
1. Membaca basmalah
Baca Juga: Trending Netizen Desak Petinggi NU Fatwakan Tahlil Tak Wajib, Ini Respons PBNU
2. Membaca Al-Fatihah yang memiliki arti:
“Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terlontar. Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang maha pengasih lagi maha penyayang. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada-Mu kami menyembah. Hanya kepada-Mu pula kami memohon pertolongan. Tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Kauanugerahi nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat. Semoga Kaukabulkan permohonan kami.”
3. Membaca surat Al-ikhlas sebanyak 3x
Bunyinya sebagai berikut:
"Bismillahirrahmanirrahim.
Qul huwallahu ahad.
Allahuas-aamad.
Lam yalid wa lam yulad.
Wa lam yakul lahu kufuwan ahad".
4. Membaca tahlil "Lailla haillallahu" dan takbir "Allahu akbar"
Baca Juga: Heboh Jadi Perdebatan Twitter, Bagaimana Hukum Tahlilan 7, 40, dan 100 Harian Dalam Islam?
5. Membaca suarat al-falaq
Bunyinya sebagai berikut:
Qul a'uzu birabbil-falaq
Min syarri ma khalaq
Wa min syarri gasiqin iza waqab
Wa min syarrin-naffasati fil-'uqad
Wa min syarri hasidin iza hasad
6. Dilanjutkan tahlil dan takbir
7. Membaca surat An-Nas, bunyinya sebagai berikut:
Qul a'uzu birabbin-nas
Malikin-nas
Ilahin-nas
Min syarril-waswasil-khannas
Allazi yuwaswisu fi sudurin-nas
Minal-jinnati wan-nas
8. Lanjutkan dengan bacaan tahlil dan takbir
9. Baca surat al-fatihah
10. Baca surat al-Baqarah bagian awal
11. Baca surat Al-Baqarah ayat 163
12. Baca ayat kursi
13. Lanjutkan dengan surat Al-Baqarah ayat 284-286
14. Baca surat Hud
15. Baca surat al-Ahzab ayat 33
16. Baca surat al-Ahzab ayat 56.
17. Baca shalawat nabi 3 kali
18. Membaca salam nabi
19. Membaca surat ali imran 173 dan surat Al-Anfal ayat 40
20. Membaca Hauqalah yang berbunyi "Walaa khaula walaaa kuwata illa billahilngaliyilngadiim".
21. Membaca istighfar 3 kali
22. Membaca tahlil 160 kali, bacaan tahlil berbunyi, "La illa haillallahu".
23. Membaca dua kalimat syahadat
24. Ditutup dengan doa tahlil, yang memiliki arti sebagai berikut:
“Aku berlindung kepada Allah dari setan yang dilontar. Dengan nama Allah yang maha pengasih, lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam sebagai pujian orang yang bersyukur, pujian orang yang memperoleh nikmat sama memuji, pujian yang memadai nikmat-Nya, dan pujian yang memungkinkan tambahannya. Tuhan kami, hanya bagi-Mu segala puji sebagaimana pujian yang layak bagi kemuliaan dan keagungan kekuasaan-Mu. Maha suci Engkau, kami tidak (dapat) menghitung pujian atas diri-Mu sebagaimana Kaupuji diri sendiri. Hanya bagi-Mu pujian sebelum ridha. Hanya bagi-Mu pujian setelah ridha. Hanya bagi-Mu pujian ketika Kau meridhai kami selamanya.”
25. Sempurnakan dengan membaca doa untuk ahli kubur.
Demikian itu bacaan tahlil dan urutan umum membaca tahlil, semoga bermanfaat untuk Anda.
Kontributor : Mutaya Saroh