Suara.com - Pengamat politik Refly Harun menyoroti isu panas soal rencana pemugaran rumah kader PDIP menggunakan dana pribadi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Pasalnya, kekinian diketahui bahwa pemugaran rumah kader tersebut menggunakan dana dari Baznas. Hal ini tentunya membuat sosok yang digadang-gadang akan mencalonkan diri sebagai calon presiden 2024 tersebut menjadi bulan-bulanan.
Dalam pernyataannya, Refly Harun menyebut bahwa Ganjar Pranowo blunder ketika mengatakan bahwa pemugaran rumah kader tersebut menggunakan dana pribadinya.
"Dia mengatakan kata 'saya', padahal uangnya dari Baznas," kata Refly seperti dikutip melalui tayangan kanal YouTube Refly Harun, Senin (2/1/2023).
Baca Juga: Salurkan Dana Zakat Pada Kader PDIP, Ganjar Pranowo Ramai Dikritik: Kok Tega!
Ahli Hukum Tata Negara ini lantas mengujarkan, jika memang pemugaran rumah tersebut menggunakan dana Baznas, maka Ganjar tidak boleh menggunakan kata saya.
"Kalau dari pihak ketiga maka dia tidak boleh menggunakan kata saya, tidak boleh hanya untuk kader PDIP karena dia mendapatkan dana dari pihak ketiga dalam kapasitasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah bukan gubernur PDIP, kecuali murni dari kantong pribadi," terang Refly.
Refly Harun lantas mengaitkan permasalahan ini dengan pernyataan lawas Ganjar yang pernah blak-blakan mengungkapkan suka menonton video porno. Menurutnya, kini Gubernur Jawa Tengah tersebut kembali membuat blunder seperti sebelumnya.
"Tapi kalau dia maksudkan syiar kepada rakyat Indonesia itu tidak layak dan tidak elok," kata Refly.
"Ya sama seperti ketika dia mengatakan suka film bokep misalnya. Itu nggak layak sebenarnya," sambungnya.
Baca Juga: Ganjar Pugar Rumah Kader PDIP Pakai Uang Zakat, Refly Harun Pertanyakan Kejujuran Baznas