Sambut Tahun Baru 2023, Jokowi Ungkap Resolusinya

Senin, 02 Januari 2023 | 11:48 WIB
Sambut Tahun Baru 2023, Jokowi Ungkap Resolusinya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi merasa senang saat membuka perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Gedung BEI, Kawasan SCBD, Jakarta, Senin (2/1/2023)/Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan resolusinya pada Tahun Baru 2023. Jokowi berharap Indonesia tidak terkena imbas dari ancaman resesi global yang disebut bakal terjadi di tahun ini.

"Ya, kita berharap Indonesia tidak terkena imbas resesi global," kata Jokowi di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (2/1/2022).

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun mengatakan hingga saat ini sudah ada sekitar 30 negara berkembang yang telah resmi menjadi pasien Dana Moneter Internasional atau IMF.

Beberapa negara sedang berkembang yang sudah masuk ke IMF lebih dari 30, dan sudah antre 30," katanya dalam Konferensi Pers di Istana Presiden, Jakarta Pusat, Jumat (30/12/2022).

Baca Juga: Awalnya Naik Pitam Lalu Berubah Lembek ke Jokowi, Sikap Amien Rais Dipuji

Jika dibandingkan dengan Oktober lalu, jumlah pasien IMF bertambah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat itu menyebut ada satu negara yang menjadi pasien IMF, dan 28 negara antre di depan pintu IMF.

Indonesia, kata Airlangga berpotensi juga untuk terkena resesi karena situasi dari ekonomi global yang sedang tertekan.

Setidaknya ada beberapa faktor yang membuat Indonesia terancam resesi, diantaranya karena peningkatan inflasi, potensi stagflasi, hingga dampak perang Rusia-Ukraina.

"Kita menghadapi resesi global, peningkatan inflasi, kemudian ancaman stagflasi," sambungnya.

Baca Juga: Momen Presiden Jokowi Mengasuh Nahyan dengan Berkeliling Naik Delman, Kelakuannya Tetap Tidak Bisa Diam!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI