Suara.com - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) siap untuk menghadapi gugatan yang dilayangkan eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan bahwa gugatan yang dilayangkan Ferdy Sambo itu adalah hak setiap warga negara yang dijamin oleh konstitusi.
"Prinsipnya Polri akan menghadapi gugatan tersebut dan menghargai hak konstitusional setiap warga negara," kata Dedi pada Kamis (29/12/2022).
Ferdy Sambo telah melayangkan gugatan terkait pemberhentiannya secara tidak hormat dari Polri pada 29 Desember 2022 ke PTUN.
Baca Juga: Ferdy Sambo Akui Kejadian di Magelang hanya Ilusi, Terkuak lewat BAP Saksi di Persidangan
Berdasarkan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PTUN Jakarta, gugatan Ferdy Sambo terdaftar dengan Nomor Registrasi 476/G/2022/PTUN.Jakarta dengan pihak tergugat Presiden Republik Indonesia sebagai tergugat 1 dan Kapolri sebagai tergugat II.
Dalam gugatan yang dimohonkan (petitum), Ferdy Sambo meminta hakim untuk mengabulkan gugatannya, menyatakan batal atau tidak sah terhadap Keputusan Presiden RI Nomor 71/Polri/Tahun 2022 tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat (PTDH) perwira tinggi Polri tanggal 26 September 2022. [ANTARA]