Bareskrim Benarkan Sempat Dikepung Massa Buntut Penangkapan DPO Bandar Narkoba Di Kampung Ambon Cengkareng

Kamis, 29 Desember 2022 | 08:11 WIB
Bareskrim Benarkan Sempat Dikepung Massa Buntut Penangkapan DPO Bandar Narkoba Di Kampung Ambon Cengkareng
Polsek Tamansari melakukan penggrebekan di kawasan Kampung Ambon, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (7/6/2022). ANTARA/Polres Jakarta Barat.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktorat Tindak Pidana (Ditipid) Narkoba Bareskrim Polri meringkus seorang bandar narkoba yang telah ditetapkan menjadi DPO sejak November 2022 kemarin, di Komplek Permata atau lebih dikenal dengan Kampung Ambon, pada Rabu (28/12/2022).

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Krisno Holomoan Siregar menyebutkan, DPO tersebut atas nama Simon Yulianus Tupessy.

Namun, dalam penangkapan ini, anggotanya sempat mendapat perlawanan dari sekelompok warga yang berada di sekitar lokasi.

“Tidak ada penggerebekan, hanya peristiwa penangkapan DPO kasus narkoba. Sekelompok warga setempat sempat menghadang petugas,” kata Krisno saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (28/12/2022).

Baca Juga: Buntut Penangkapan Kasus Narkoba, Sekelompok Orang Bersenjata Tajam di Kampung Ambon Ngamuk

Meski demikian, Krisno melanjutkan, pihaknya dapat meloloskan diri dari kepungan massa usai mendapat bantuan dari satuan Brimob dan Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

“Sempat menyulitkan petugas, namun sudah berhasil dievakuasi untuk dibawa ke kantor Bareskrim,” katanya.

Krisno belum dapat merinci ikhwal penangkapan tersebut. Namun ia berjanji bakal menyampaikannya ke publik esok hari.

“Besok ya datanya,” tandas Krisno.

Diberitakan sebelumnya, kondisi di Komplek Permata atau lebih dikenal di Kampung Ambon Cengkareng, mengalami kericuhan buntut penangkapan salah seorang warga di wilayah tersebut pada Rabu (28/12/2022).

Baca Juga: Rayakan Natal di Rutan, Bharada E Girang Dapat Kiriman Makanan Favorit Khas Manado

Aksi itu viral usai diunggah di sosial media. Salah satu akun yang mengunggahnya, @cetul_22.

Dalam video singkat yang diunggah dalam postingan tersebut terlihat, sejumlah warga mengepung sebuah pos dengan sejumlah senjata tajam.

“Pos KTJ Kampung Ambon Jakarta Barat, dikepung warga karena ada yang ditangkap Dir 4. Situasi massa ngepung pos dengan sajam dan batu,” tulis akun tersebut, dikutip Rabu.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Pasma Royce mengatakan, kondisi telah kondusif.

“Enggak, enggak. Udah kondusif,” ucap Pasma, saat dikonfirmasi, melalui sambungan telepon.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI