Polisi Bakal Periksa Ayah Viral Penganiaya Anak di Apartemen Jaksel Jumat Lusa

Rabu, 28 Desember 2022 | 19:15 WIB
Polisi Bakal Periksa Ayah Viral Penganiaya Anak di Apartemen Jaksel Jumat Lusa
Raden Indrajana Sofiandi diduga melakukan KDRT terhadap mantan istri dan anaknya. [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus dugaan penganiayaan oleh seorang pria berinisial RIS alias Raden Indrajana Sofiandi kepada anaknya di sebuah apartemen di kawasan Tebet, Jakarta Selatan yang sempat viral di media sosial hingga kini masih selidiki.

Kekinian, RIS dijadwalkan akan diperiksa polisi pada Jumat (30/12/2022).

"Hari Jumat dijadwalkan dari penyidik jam 10.00 WIB," kata Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Rabu (28/12/2022).

Nurman mengatakan kasus ini sudah masuk dalam ranah penyidikan. Dia menyebut sopir dan satpam apartemen juga akan diperiksa oleh penyidik pada Kamis (29/12/2022) besok.

"Adapun yang kita minta keterangan adalah sopir, kemudian juga sekuriti dan juga karyawan yang di rumah. Pemanggilan besok hari kamis jam 10.00 WIB," jelas Nurma.

CCTV Apartemen Disita Polisi

Rekaman video dari ponsel genggam dan kamera CCTV terkait kasus penganiayaan anak oleh seorang ayah berinisial RIS di sebuah apartemen kawasan Tebet, Jakarta Selatan sudah disita kepolisian. Nantinya, rekaman video tersebut akan dijadikan bahan penyelidikan lebih lanjut.

"Video konten (yang beredar di media sosial) diambil, kemudian rekaman dari kamera CCTV," ujar Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Rabu (21/12/2022).

Tak hanya itu, penyidik juga telah menerima hasil visum dua anak yang menjadi korban yakni KR dan KA. Meski demikian, Nurma belum mengetahui perkembangan terbaru terkait kondisi kedua korban.

Baca Juga: Raden Indrajana Laporkan Balik Keyla Evelyne ke Polisi Soal Penggelapan Mobil dan Penyebaran Data Pribadi

"Kalau kondisi korban saat ini saya belum tahu. Yang jelas sudah dilaporkan, gitu aja," beber Nurma.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI