Suara.com - Eks Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai mengecam Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang masuk ke dalam Gereja Katedral Bogor saat perayaan Natal 2022 kemarin. Kecaman Pigai tersebut langsung dibalas warganet oleh sebuah video lama alias jadul.
Potongan video berdurasi 12 detik diunggah sejumlah warganet di Twitter. Dalam video terlihat Pigai tengah berjalan di tengah kawasan Monumen Nasional atau Monas.
Meski tidak begitu detail, namun video itu diduga kuat diambil ketika Pigai menghadiri acara 212 yang digelar oleh Forum Pembela Islam (FPI).
"Wan ikut reunian lagi kuy," ujar pemilik akun Twitter yang mengunggah video tersebut dikutip Suara.com, Rabu (28/12/2022).
Sejumlah warganet lainnya langsung melontarkan berbagai komentar negatif yang ditujukan kepada Pigai. Salah satu warganet menyinggung soal sadisnya jejak digital yang bisa menjadi bumerang bagi Pigai sendiri.
"Jejak digital memang menyakitkan. Di satu sisi tidak suka Presiden Jokowi mengunjungi umat yang lagi merayakan natal. Di sisi lain dia sendiri ikut dukung FPI 212. Aduh..... piye iki....????," tanya seorang warganet.
Sebelumnya, Natalius Pigai menyampaikan protesnya ketika melihat Jokowi masuk ke gereja saat perayaan Natal 2022.
Menurut Natalius Pigai, sebagai orang Islam, harusnya Jokowi tak perlu masuk ke dalam geraja saat Misa. Menurutnya Jokowi bisa saja menunggu di luar gereja.
"Sebagai orang Katolik saya mengecam Presiden Jokowi. Datang saat perayaan Ekaristi Maha Kudus di Altar Kudus," tulis Pigai di akun Twitternya.
"Bagaimana pun Jokowi orang Islam, tidak elok masuk Gereja saat Misa kecuali jika di halaman Gereja, Anda bukan Tuhan Allah. Ini rumah Allah yang Kudus," tuturnya.