Suara.com - Beragam momen menarik terjadi kala Prabowo Subianto bertemu Cak Nun di Trowulan, Jawa Timur, Senin (26/12/2022). Saking seringnya Prabowo dibahas Cak Nun dalam acara Sinau Bareng Cak Nun dan Kiai Kanjeng tersebut, Ketua Umum Partai Gerindra ini sampai salah menyebut nama budayawan bernama asli Emha Ainun Najib tersebut.
Momen salah nama tersebut terjadi kala Prabowo ingin berpamitan kepada Cak Nun dan jemaah Maiyah.
Sebelum turun panggung, Cak Nun merapalkan doa untuk masa depan Indonesia memilih pemimpin.
"Ya Allah engkau menyuruh kami mengatakan. Wahai Engkau Ya Allah yang raja di raja yang menentukan semua raja-raja, yang mengangkat raja, atau pemimpin atau presiden atau siapapun, dan yang menjatuhkan atau menghinakan raja. Engkaulah yang memuliakan hambamu seorang raja dan menghinakan seorang raja," Cak Nun berdoa.
Prabowo yang berdiri di samping Cak Nun pun tampak mengangkat tangan mengamini doa budayawan tersebut. Dalam doanya Cak Nun mendoakan agar kelak ada pemimpin terbaik.
"Itu terserah Allah sebab rakyat belum cukup dewasa untuk memilhi. Mudah-mudahan Allah membimbing kepadamu nanti pada saatnya dikasih hidayah, ilham, mudah-mudahan yang terbaik bagi Indonesia yang menjadi pemimpin," kata Cak Nun.
Sehabis berdoa, Prabowo pun mengambil mikrofon yang dipegang Cak Nun.
"Saya kira terima kasih Cak Imin," kata Prabowo tanpa sadar.
Sontak, jemaah Maiyah dan Cak Nun pun sedikit terkejut. Para jemaah berceloteh mengoreksi kalimat Prabowo.
Baca Juga: Disindir Cak Nun 'Nyaris Menang Tapi Dimanipulasi', Prabowo Dadah-dadah
"Eh Cak Nun, ya ini jadi bingung di sini," kata Prabowo mengoreksi.