Suara.com - Presiden Joko Widodo diisukan akan kembali melakukan reshuffle kabinet kementeriannya. Ramainya isu ini membuat Partai Demokrat turut angkat suara melalui Sekretaris Departemen IV DPP Partainya, Hasbil Mustaqim Lubis.
Tak tanggung-tanggung, Hasbil langsung berharap Menteri BUMN Erick Thohir yang bakal di-reshuffle Jokowi dalam kabinetnya kali ini.
"Saya setuju bapak Erick Thohir saja yang di-reshuffle," kata Hasbil dikutip Wartaekonomi.co.id --jaringan Suara.com, dari unggahannya pada Minggu (25/12/2022).
Hasbil menilai bahwa Erick Thohir sudah tidak lagi fokus bekerja sesua tugas pokok dan fungsinya sebagai Menteri BUMN. Erick dinilai sudah mulai sibuk mengejar tiket cawapres di Pilpres 2024.
"Saya rasa beliau sudah enggak fokus kerja (sesuai tupoksi di akhir periode rezim ini. Tiket wapres yang mau ia kejar kan?" tuding Hasbil.
Sebelumnya, isu reshuffle kabinet Jokowi kembali berhembus. Hanya saja, bukan Erick Thohir yang digadang-gadang bakal diganti Jokowi. Isu yang beredar menyebut bahwa menteri dari Partai NasDem yang bakal di-reshuffle.
Saat ditanya terkait hal tersebut, Jokowi hanya mengangguk sembari tersenyum. Pertanyaan itu dilontarkan awak media sesuai Jokowi meresmikan pengembangan Stasiun Manggarai tahap I.
"Apakah bapak akan melakukan reshuffle?," tanya seorang jurnalis.
Jokowi kemudian berlagak seperti tidak mendengar pertanyaan dari jurnalis tersebut. Sembari menurunkan kepalanya, ia berusaha untuk mendengar secara jelas.
"Ya, dengar," sahut Jokowi.
Kemudian, ketika kembali diberikan pertanyaan yang sama, Jokowi menganggukan kepalanya membenarkan dirinya bakal melakukan reshuffle.
"Reshuffle," jawab Jokowi sembari menganggukan kepala.
Ketika ditanya apakah menteri yang yang bakal diganti ialah menteri yang berasal dari Partai NasDem, Jokowi hanya tertawa. Ia juga enggan membeberkan kisi-kisi siapa menteri yang bakal dicopot olehnya.
"Cluenya? Ya, sudah."