Suara.com - Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, K.H. Marzuki Mustamar, menyebut di bahwa kepemimpinan Zulkifli Hasan, Partai Amanat Nasional (PAN) semakin dekat dengan organisasi Islam tersebut.
"Selamat datang Mendag sekaligus juga Ketua Umum PAN (Zulkifli Hasan). Rasa-rasanya PAN ini sekarang semakin dekat kepada NU, ketimbang yang lain," kata Marzuki Mustamar pada Minggu (25/12).
Penyataan tersebut disampaikan ketika Zulkifli melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur untuk menghadiri Musyawarah Kerja Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur di Pesantren Mojosari. Zulhas menjelaskan NU sebagai organisasi yang sangat besar tentunya sangat berpotensi untuk mendorong kebangkitan ekonomi umat.
"Kita semua tahu potensi NU dengan ribuan pesantrennya. Kita harus dukung NU untuk menjadi pelopor kebangkitan ekonomi keumatan, terutama lewat pesantren-pesantren serta para pengusaha NU," jelasnya.
Zulhas menambahkan Kementerian Perdagangan juga telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang sinergi pengembangan dan pemberdayaan ekonomi umat dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, di Yogyakarta pada Agustus lalu.
"Ini adalah sinergi yang baik, pintu masuk bagi kita untuk mendorong berbagai macam kolaborasi untuk kemajuan kewirausahaan pesantren, mulai dari produksi hingga pemasaran," katanya.
Menurut dia, kalau mau melihat Indonesia menjadi digdaya, maka Pemerintah tentunya mesti membesarkan NU dan Muhammadiyah.
"Kalau mau lihat Indonesia digdaya, karena ke dua ormas tersebut adalah mayoritas bangsa ini, kalau mereka digdaya maka digdaya pula bangsa Indonesia," ujar Zulhas. [Antara]