Suara.com - Sebanyak 114 kecelakaan lalu lintas terjadi di hari pertama pelaksanaan Operasi Lilin 2022 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru atau Nataru di seluruh wilayah Indonesia. Operasi itu berlangsung selama dua pekan, terhitung sejak 23 Desember 2022 sampai 3 Januari 2023.
Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Aan Suhanan mengatakan, insiden kecelakaan itu menelan banyak korban jiwa.
"Di hari pertama ada 114 kejadian. Meninggal 18, luka berat 10 dan luka ringan 123," kata Aan di Gedung Korlantas Polri, Jakarta, Sabtu (24/12/2022).
Terkait hal itu, Aan mengimbau kepada para pengguna jalan yang mudik di masa libur Natal dan Tahun Baru untuk menyiapkan fisik dan kendaraanya yang prima agar tetap aman.
Baca Juga: 20 Link Twibbon Natal dan Tahun Baru 2023, Cocok Digunakan Bareng Teman di Medsos
"Kendaraan juga tolong diperhatikan artinya sehat, bensin full, nanti kalau ada one way, ada contra flow jadi tidak menghambat karena BBM. Kemudian e-tol dipenuhi karena kalau berapa detik saja ini akan berpengaruh pada pelambatan," jelas dia.
Prediksi Arus Balik
Korps Lalu Lintas Polri memprediksi, puncak arus balik dalam momen libur Natal 2022 dan Tahun 2023 akan terjadi pada Minggu, 1 Januari 2023 mendatang. Berkenaan dengan itu, polisi juga sudah menyiapkan sejumlah prediksi arus lalu lintas.
"Nanti kami antisipasi untuk kembalinya, kemungkinan serentak untuk tanggal 1 nantinya," beber Aan.
Aan menambahkan, arus mudik akan terjadi pada 23 dan 24 Desember 2022. Meski demikian, tambah dia, mobilitas kendaraan saat puncak arus mudik sampai saat ini belum terlihat.
Baca Juga: DIY Siap Sambut Wisatawan di Momen Libur Nataru, Berikut Sejumlah Persiapannya
"Tapi tadi malam sampai dini hari tidak terjadi, bangkitan yang signifikan. Mungkin hari ini, kami tetap akan mengantisipasi," tambah Aan.
Antisipasi tersebut dilakukan dari arus kendaraan yang akan bergerak ke arah timur dan barat. Salah satunya ke wilayah wisata seperti Puncak Bogor yang saat ini mengalami kenaikan intensitas kendaraan.
"Mudah-mudahan puncak arus ini tidak signifikan. Karena kalau kita lihat data sejak kemarin. Libur anak-anak sekolah ada sudah peningkatan arus, mudah-mudahan sudah terbagi untuk keberangkatannya," papar dia.