Larang Warga Main Petasan saat Tahun Baru, Kasatpol PP DKI Tebar Ancaman ke Penjual: Kalau Masih Ada, Kami...

Jum'at, 23 Desember 2022 | 13:00 WIB
Larang Warga Main Petasan saat Tahun Baru, Kasatpol PP DKI Tebar Ancaman ke Penjual: Kalau Masih Ada, Kami...
Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin dalam apel pemberangkatan tim penanggulangan bencana erupsi Gunung Semeru, Senin (6/12/2021). [Dok. PPID Jakarta]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin melarang masyarakat untuk bermain petasan saat perayaan menyambut tahun baru 2023. Sebab, petasan akan berbahaya jika dimainkan hingga bisa mengakibatkan kebakaran.

"Petasan tidak diperbolehkan karena petasan membahayakan ya, ada potensi kebakaran dan sebagainya," ujar Arifin kepada wartawan, Kamis (23/12/2022).

Tak hanya sekadar imbauan, Arifin menyatakan pihaknya akan menindak penjual petasan. Barang dagangan akan disita oleh petugas dan tak dikembalikan.

Karena itu, ia meminta jajarannya untuk melakukan patroli rutin dan merazia pedagang petasan ke berbagai tempat sampai tahun baru.

Baca Juga: Libur Nataru: 287 Ribu Tiket Kereta Api Sudah Ludes Terjual, Jangan Sampai Kehabisan!

"Razia terus kami lakukan, pengawasan terus. Diharapkan tidak terlalu berlebihan dalam menyambut tahun baru. Kalau masih ada yang jual petasan, dilakukan penyitaan," ucapnya.

Kendati demikian, ia mengizinkan jika masyarakat masih ingin bermain kembang api. Namun, ia mengimbau agar penggunaannya dilakukan hati-hati agar tidak terjadi kejadian yang tak diinginkan.

"Kami imbau lah sesungguhnya masyarakat ingin aman melepas tahun 2022 menuju 2023," ucap dia.

"Kami tidak ingin nanti ada yang terkena musibah kematian penggunaan petasan yang bisa menimbulkan kebakaran."

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal menggelar serangkaian acara pada malam tahun baru 2023, 31 Desember mendatang. Namun, pusat acara peringatan pergantian tahun ini akan berlokasi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.

Baca Juga: Melonjak Drastis Jelang Nataru, 38 Ribu Penumpang Berangkat Mudik dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir Hari Ini

Sebelum pandemi Covid-19 melanda, Bundaran Hotel Indonesia (HI) biasanya selalu dipilih sebagai lokasi pusat acara malam tahun baru.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Andhika Permata mengatakan, pihaknya memilih TMII karena lokasi ini merupakan salah satu ikon destinasi wisata di Jakarta. Apalagi, TMII juga baru kembali dibuka pada 20 November lalu setelah tutup karena revitalisasi dalam 9 bulan terakhir.

"Kita melihat TMII sebagai ikon destinasi wisata di Jakarta dan baru buka. Sehingga, kita aktivasi TMII dan alhamdilillah responsnya sangat baik," ujar Andhika di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (20/12/2022).

Andhika menjelaskan, perayaan malam tahun baru di TMII akan dimulai pukul 20.00 WIB di panggung budaya Danau Archipelago. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dijadwalkan akan datang ke lokasi.

Selain TMII, perayaan malam tahun baru juga akan dilakukan di enam wilayah kota dan kabupaten, yakni Thamrin 10 di Jakarta Pusat, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Setu Babakan di Jakarta Selatan, Old Shanghai di Jakarta Timur, dan Pulau Untung Jawa di Kepulauan Seribu.

Kendati demikian, pelaksanaan Car Free Night di Jalan Sudirman-Thamrin juga masih akan dilaksanakan. Nantinya akan diadakan acara hiburan dengan tiga panggung di lokasi terpisah.

Untuk mendukung acara ini, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo menyebut pihaknya menyiapkan kantong parkir di 40 lokasi.

"Untuk lokasi parkir memang yang teridentifikasi di Jalan Sudirman-Thamrin, total sebanyak 40 lokasi, detailnya nanti. Kapasitasnya cukup. Namun, kami harap masyarakat yang nanti berkunjung ke kawasan Sudirman-Thamrin merayakan Tahun Baru menggunakan layanan angkutan umum," ungkap Syafrin.

Untuk di Kepulauan Seribu, pihaknya juga menyediakan puluhan kapal yang akan mengantar masyarakat dari Pelabuhan Muara Angke.

"Untuk layanan kapal rakyat sudah tersedia 22 kapal yang nantinya akan melayani, kemudian kapal dishub total ada 19 yang nantinya akan diberdayakan di sana," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI