Infografis
Suara.com - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak turut disorot saat ruang kerjanya ikut diperiksa KPK buntut ditangkapnya Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak. Pada Rabu, (21/12/2022), KPK menggeledah kantor Gubernur Jawa Timur untuk melanjutkan penyidikan kasus dana hibah.
Tak hanya menggeledah ruang kerja Gubernur dan Wagub Jatim, penyidik KPK juga memeriksa ruangan kerja Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono, yang terletak di lantai dua gedung utama Pemprov Jatim.
Dari pantauan di lokasi, penyidik antirasuah keluar dari ruang kerja Karyono sekitar pukul 19.36 WIB dengan membawa tiga koper diduga berisi dokumen hasil dari penggeledahan.
Emil Dardak sendiri tengah berada di Jakarta saat penggeledahan berlangsung.
Baca Juga: Kantor Gubernur Jatim Digeledah KPK, Khofifah: Tak Ada Dokumen yang Dibawa
Lahir di Jakarta, 20 Mei 1984 lalu dengan nama Emil Elestianto Dardak, latar belakang pendidikan yang kuat membuatnya menjadi sosok tangguh yang berlaga di dunia politik Indonesia.
Lulus dari dua universitas yang berkualitas, University of New South Wales dan Ritsumeikan Asia Pacific University, ia telah memegang jabatan sebagai kepala daerah sejak berusia awal 30-an.
Emil Dardak sendiri merupakan suami dari artis Arumi Bachsin. Dari pernikahannya ini, ia dikaruniai dua orang anak, yakni Lakeisha Ariestia Dardak dan Alqeinan Mahsyirputro Dardak.
Mungkin jika mendengar nama Dardak Anda juga sudah tak asing, karena kakeknya adalah salah satu kyai besar Nahdlatul Ulama, H. Mochamad Dardak, dan ayahnya adalah mantan Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Hermanto Dardak.
Emil Dardak sendiri kini memegang jabatan sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur, dengan Gubernur aktif Khofifah Indar Parawansa. Mulai masuk ke dunia politik sejak tahun 2015 di bawah bendera partai PDI Perjuangan, ia kemudian mengganti jaket merah dengan seragam biru milik partai Demokrat mulai tahun 2018 lalu.
Pada pemilihan umum tahun 2018 lalu, ia berkompetisi bersama mantan Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa.
Pasangan ini didukung oleh 6 partai pengusung, yakni parta Demokrat, parta Golkar, PPP, partai NasDem, PAN, dan partai Hanura. dengan perolehan suara sebesar 53,55%, pasangan tersebut berhasil memenangkan kontestasi tersebut.
Beberapa waktu lalu namanya sempat menjadi bahan perbincangan lantaran muncul wacana pencalonan diri sebagai calon ketua DPD partai Demokrat Jawa Timur.
Tentangan dari ketua DPW PPP Jawa Timur, Musyafak Noer, pun menjadi faktor besar. Alasannya, karena Emil Dardak masih memiliki jabatan publik. Jadi untuk menjaga netralitas, sebaiknya tidak merangkap sebagai pejabat di partai politik tertentu.
