Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO), mewanti-wanti kadernya terutama untuk tidak coba-coba menghianati bangsa. Ia juga meminta kader tidak mencari keuntangan pribadi dalam berpolitik.
Hal itu disampaikan OSO dalam sambutannya di acara Bimbingan Teknis Anggota DPRD se-Indonesia Partai Hanura yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (20/12/2022).
"Saudara-saudara anggota DPR (DPRD Hanura) jangan lah berkhianat kepada bangsa ini jangan cari keuntungan pribadi yang akhirnya masuk ke penjara," kata OSO.
Menurutnya, semua kader harus patuh terhadap aturan-aturan yang telah diatur negara yaitu pemerintah.
"Kita adalah satu partai yg menganut pahama hati nurani yang memilih dengan hati nurani jadi saudara harus menananmkan diri saudara dulu apakah benar saudara adalah bangsa Indonesia. Apakah benar sauara orang daerah yang mencintai daerahnya. Apakah benar-benar saudara bersatu membangun bangsa ini," tuturnya.
Lebih lanjut, OSO mengingatkan bahwa para pendahulu pendiri bangsa tidak pernah membeda-bedakan suku hingga agama dalam meraih kemerdekaan.
Untuk itu, ia meminta kadernya untuk bisa meneruskan perjuangan para pendiri bangsa tersebut.
"Itu sebabnya kita hanya meneruskan mereka berjuangan bercucuran darah sampai meninggal, kita lebih mudah mengerjakan sesuatu yag lebih mudah dikerjakan dari founding fathers kita," pungkasnya.
Baca Juga: Soal Capres, Waketum Hanura: Keputusan di Ketua Umum OSO