Karier, Prestasi dan Jumlah Harta Kekayaan Panglima TNI Yudo Margono

Senin, 19 Desember 2022 | 16:13 WIB
Karier, Prestasi dan Jumlah Harta Kekayaan Panglima TNI Yudo Margono
Laksamana Yudo Margono resmi menjabat sebagai Panglima TNI, Senin (19/12/2022). (YouTube Sekretariat Presiden)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Laksamana Yudo Margono resmi dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Panglima TNI pada Senin (19/12/2022).

Yudo Margono menggantikan Jenderal Andilka Perkasa yang telah selesai mengemban amanah sebagai Panglima TNI sejak 17 November 2021 lalu.

Dengan dilantiknya Yudo sebagai Panglima TNI,maka dengan otomatis Jenderal Andika Perkasa diberhentikan dengan hormat.

Lantas seperti apakah sosok Panglima TNI Yudo Margono? Berikut ulasannya.

Baca Juga: Disaat Panglima TNI Yudo Baru Dilantik, Analis Pesimis Masalah KKB Bisa Segera Selesai

Profil singkat Yudo Margono

Yudo Margono adalah putra asli Madiun Jawa Timur yang lahir pada 1965. Ia datang dari keluarga yang berlatar belakang petani.

Meski berasal dari keluarga yang biasa saja, keinginan Yudo untuk menjadi seorang perwira TNI begitu kuat.

Hingga akhirnya ia memutuskan untuk menempuh pendidikan di Akademi Angkatan Laut dan lulus pada 1998.

Karier Yudo Margono

Baca Juga: Presiden Jokowi Lantik Yudo Margono Jadi Panglima TNI di Istana Negara

Sebagai perwira, Yudo Margono membangun karier benar-benar dari bawah. Setelah lulus dari AAL, kapal perang pertama yang dia komandani adalah KRI Pandrong 01, yang merupakan jenis kapal patroli cepat dengan panjang 58 meter.

Setelah itu, area penugasan Yudo menyebar hingga ke wilayah Indonesia Timur dan Barat. Ia menjadi Komandan Pangkalan TNI AL di Tual, Maluku dan Sorong,Papua.

Tak hanya menjadi Komandan Satuan Eskorta di Armada Timur TNI AL, Yudo juga pernah menjajal menjadi Komandan latihan Armada Barat TNI AL.

Lalu Yudo juga menjadi Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) Belawan. Di sana ia sempat menenggelamkan sejumlah kapal pencuri ikan pada masa Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Prestasi Yudo Margono

Salah satu prestasi terbesar Yudo Margono adalah saat ia dan timnya berhasil menemukan kotak hitam (black box) pesawat Lion Air yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada 2018 lalu.

Sejak itulah nama Yudo mendapatkan perhatian saat menjadi Panglima Armada I. Setelah itu Kariernya melesat dan menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, yang dibantuk oleh Hadi Tjahjanto ketika menjabat sebagai Panglima TNI.

Awal 2020, Yudo sebagai Pangkogabwilhan I memimpin pasukan, terutama TNI AL dan TNI AU, untuk mengerahkan operasi siaga tempur dan menjaga wilayah Laut Natuna Utara.

Hal ini merupakan reaksi dari munculnya sejumlah kapal penjaga pantai China di wilayah perairan itu sehingga membuat nelayan Indonesia enggan melaut.

Dan sebelum dilantik sebagai panglima TNI, Yudo merupakan Kepala Staf TNI AL sejak 20 Mei 2020.

Harta Kekayaan Yudo Margono

Terkait dengan harta kekayaan,Yudo Margono tercatat salah satu penyelanggara negara yang rajin melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menelisik laman elhkpn.kpk.go.id, Yudo rutin melaporkan harta kekayaannya sejak menjabat sebagai Komandan lantamal I Belawan pada 2015-2016, Kepala Staf Koarmabar pada 2016-2017, Pangkolinlamil pada 2017-2018, Pangkoarmabar pada 2018, Pangkoarmada I pada 2018-2019, dan Pangkogabwilhan I pada 2019-2020, hingga menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Laut atau KSAL pada 2020.

Dan menurut data Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) sejak 2015 hingga 2021, ada tujuh dokumen LHKPN Yudo. Dan dalam data tersebut diketahui harta kekayaannya terus meningkat setiap tahunnya.

Pada LHKPN  2015, harta kekayaan Yudo tercatat senilai Rp6,15 miliar. Sementara pada LHKPN 2021, angkanya berubah menjadi Rp17,97 miliar.

Ini berarti dalam rentang waktu kurang lebih 6 tahun, harta kekayaan Yudi Margono meningkat Rp11,82 miliar.

Berdasarkan angka yang tertera dalam LHKPN yang disampaikan Yudo ke KPK pada 22 Maret 2022, diketahui bahwa jumlah harta kekayaan Yudo mencapai Rp17,9 miliar.

Sebagian besarharta Yudo tercatat dalam bentuk tanah dan bangunan yang senilai Rp10,45 miliar yang tersebar di sejumlah wilayah, yakni Sidoarjo, Surabaya, Bekasi, Sorong, Bogor, Tangerang dan Madiun.

Yudo juga memiliki 5 buah kendaraan dengan nilai Rp1,6 miliar, diantaranya mobil Alphard senilai Rp1 miliar, mobil Fortuner tahun 2012 senilai Rp300 juta, mobilPajero Sport tahun 2010 senilai Rp310 juta dan dua sepeda motor masing-masing senilai Rp10 juta.

Yudo juga memiliki harta bergerak lain senilai Rp365 juta serta kas Rp5,5 miliar. Ia juga diketahui tidak memiliki surat berharga dan utang.

Kontributor : Damayanti Kahyangan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI