Daripada Soeharto, Gaya Politik Jokowi Disebut Mirip Sultan HB IX: Satunya Santun Lainnya Tanpa Ampun

Minggu, 18 Desember 2022 | 20:04 WIB
Daripada Soeharto, Gaya Politik Jokowi Disebut Mirip Sultan HB IX: Satunya Santun Lainnya Tanpa Ampun
Jokowi dan Soeharto (kolase)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politikus senior PDI Perjuangan Panda Nababan telah melewati berbagai sepak terjang politik Indonesia.

Dia juga menjadi salah satu saksi perjalanan politik Presiden Joko Widodo.

Panda bahkan mengaku bahwa gaya politik Jokowi berbeda dengan gaya politik Soeharto, bahkan disebut lebih mirip dengan gaya politik Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Panda menyebutkan bahwa Sri Sultan Hamengkubuwono IX berbeda dengan Soeharto yang mampu menampakkan ketidaksukaannya terhadap lawan bicara. Hal tersebut yang menurutnya sama dengan Jokowi.

Baca Juga: Blak-blakan, Kaesang Sebut Jokowi Pernah Mengeluh Tentang Hal Ini, Warganet Kaget saat Tahu Penyebabnya

Panda Nababan (YouTube)
Panda Nababan (YouTube)

"Sama dengan Jokowi, kalau kita ke Jokowi kita enggak bisa tahu dia senang atau tidak senang, dia tidak pernah menunjukkan ketidaksukaannya," ungkap Panda Nababan dalam perbincangan di Keadilan TV.

"Kayak gaya sultan tadi, jadi gaya sultan itu gaya Jokowi juga, dia punya pembawan begitu. Apa bedanya dengan soeharto, Soeharto punya tabir cover," imbuhnya.

Panda menyebutkan yang dimaksud tabir adalah kemampuan untuk menampakkan ketikdaksukaan melalui mimik wajah.

"Kembali ke tadi kepemimpinan Jawa itu saya melihat banyak kesamaan dengan gaya Sultan di Jokowi ini, bahkan aku sendiri aku dengar Jokowi enggak pernah marah," ungkap Panda Nababan.

Sri Sultan Hamengkubuwono IX
Sri Sultan Hamengkubuwono IX

Bahkan menurut Panda, Jokowi tidak meninggalkan kesan buru-buru pada tamunya meski pun akan ada acara.

Baca Juga: Bertemu Presiden Jokowi di Istana, Panda Nababan Cuma Disuguhi Jeruk dan Kue Beku: Dia Memang Apa Adanya

"Kita gomong dia enggak akan ninggalin pesan kalau dia sibuk, tapi kita dicolek ajudan dikasih kertas suruh perhatikan waktu, bayangkan betapa santunnya dia" ungkap Panda.

"Dia tidak punya yang kayak Soeharto, kalau Soeharto enggak suka langsung suruh keluar, kalau dia enggak ada."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI