Suara.com - Keluarnya sosok Rian Ernest dari Partai Solidaritas Indonesia atau PSI menambah daftar kader terbaik yang angkat kaki dari partai berhaluan progresif tersebut. Adapun Rian resmi mengumumkan pengunduran dirinya melalui sebuah video yang diterima sejumlah media pada Kamis (15/12/2022) kemarin.
"Pertama saya ingin mengucapkan terima aksih pada PSI yang telah menjadi rumah yang begitu hangat dan nyaman selama 4 tahun ini," ujar Rian dalam video yang diterima Suara.com.
Sebelum Rian, beberapa pentolan terbaik PSI juga telah mendahuluinya angkat kaki dari partai yang mengusung semangat pemuda tersebut. Daftar pentolan yang telah undur diri yakni Michael Victor Sianipar, Surya Tjandra, Tsamara Amany dan Sunny Tanuwidjaja.
Keluarnya para pentolan terbaik dari partai merupakan salah satu batu sandungan yang dihadapi oleh PSI menjelang mempersiapkan diri untuk bertempur dalam Pemilu 2024 beberapa tahun mendatang.
PSI juga telah menempuh jalan yang berbatu sejak sejarah awal pendiriannya hingga eksis menjadi partai tersohor di tengah partai-partai besar lainnya.
Sejarah pendirian PSI: Partainya para pemuda
Para pendiri PSI merupakan beberapa sosok pemuda yang memiliki panggilan di dunia politik untuk membuat sebuah partai progresif yang dapat menjaring aspirasi para pemuda.
Adapun para pendiri partai merupakan beberapa sosok figur publik pemuda yakni Raja Juli Antoni, Grace Natalie, dan Isyana Bagoes Oka.
Berdirinya PSI juga beriringan dengan momentum terpilihnya Jokowi sebagai presiden melalui Pilpres 2014.
Baca Juga: Alasan Menohok Anies Disebut Tak Level dengan Heru Budi, 'Enggak Apple to Apple'
Gagasan para pengusung PSI akhirnya berbuah manis. Sebab PSI resmi menjadi Badan Hukum setelah melalui verifikasi Kementerian Hukum dan HAM pada tanggal 7 Oktober 2016.