"Karena karakter seorang polisi orangnya tegas," ujar Putri.
"Karakternya? Karakter Ferdy Sambo tegas memang tidak bisa dibantah?" tanya kuasa hukum Bharada E.
"Dalam hal kemarin iya," ucap Putri dengan suara lirih.
Sebelumnya di depan Majelis Hakim, Putri mengaku mendapatkan kekerasan seksual, diancam, dan dianiaya oleh Brigadir J.
Dalam pengakuannya itu, Putri membeberkan ceritanya seraya menangis. Setelah itu, ia pun mempertanyakan Polri dalam memberikan pemakaman kepada Brigadir J yang tampak seperti diberikan penghormatan.
Putri Candrawathi Berbohong
Senada dengan asumsi yang disampaikan Kirdy, Jaksa Penuntut Umum juga menyebut bahwa Putri Candrawathi terindikasi tidak jujur alias berbohong soal hubungannya dengan Brigadir J.
Berdasar hasil tes poligraf di Mabes Polri, ketika Putri ditanya apakah berselingkuh dengan Brigadir J, hasilnya menunjukkan Putri berbohong.
"Baik coba saya ingatkan dalam pertanyaan apakah anda berselingkuh dengan Yosua di Magelang pada saat itu anda menjawab apa?," tanya jaksa.
Baca Juga: Tak Terima Hasil Alat Uji Kebohongan, Kuat Maruf Protes: Saya Sudah Jujur, Kok di Poligraf Bohong?
"Tidak," jawab Putri.