Pakai Mobil Plat Merah, Begini Ciri-Ciri Pelaku Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar

Farah Nabilla Suara.Com
Selasa, 13 Desember 2022 | 14:04 WIB
Pakai Mobil Plat Merah, Begini Ciri-Ciri Pelaku Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar
Petugas memasang garis polisi saat olah TKP di salah satu ruangan Rumah Dinas (Rumdin) Wali Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (12/12/2022). ANTARA FOTO/Humas Polres Blitar Kota
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rumah dinas yang ditempati Wali Kota Blitar, Santoso didatangi kawanan perampok pada Senin (12/12/2022). Dari rumah yang terletak di Jalan Sudanco Supriyadi, Blitar, Jawa Timur, para pelaku menggondol ratusan juta rupiah serta barang berharga lainnya.

Sebelum melakukan aksi tersebut, para perampok ini juga sempat menyekap lima orang termasuk Santoso. Lantas, seperti apa kronologi dan ciri-ciri pelaku?

Kronologi Perampokan

Perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar itu terjadi pada Senin (12/12/2022) pukul 03.00-04.00 WIB. Para pelaku itu awalnya membekukan tiga anggota Satpol PP yang sedang berjaga. Setelahnya, mereka masuk.

Baca Juga: Polda Jawa Timur Usut Kasus Pencurian dengan Kekerasan dan Penyekapan di Rumdin Wali Kota Blitar

Adapun ketiga anggota Satpol PP di pos penjagaan rumah dinas pemimpin Blitar itu dilumpuhkan oleh perampok dengan cara mulut dan matanya ditutup menggunakan lakban. Sementara tangannya diborgol.

Profil Wali Kota Blitar, Disekap Bersama Istri oleh Perampok di Rumah Dinas [Instagram.com/santoso.blitar]
Profil Wali Kota Blitar, Disekap Bersama Istri oleh Perampok di Rumah Dinas [Instagram.com/santoso.blitar]

Santoso yang berada di dalam rumah dinas itu diketahui sempat dipaksa perampok untuk menunjukkan di mana tempat penyimpanan uang dan barang berharga lainnya. Begitu berhasil, pelaku bergegas pergi.

Para perampok melarikan diri sembari membawa uang senilai Rp 400 juta, ponsel milik Santoso, termasuk beberapa perhiasan. Di sisi lain, tidak ada korban luka atau meninggal dalam peristiwa tersebut.

Nasib serupa juga dialami Santoso dan istrinya, Feti Wulandari yang tangannya diikat serta mulutnya dilakban oleh perampok. Keduanya pun diancam dengan senjata tajam. Hal ini membuat mereka trauma.

Menurut kabar yang beredar, keberadaan tiga anggota Satpol PP yang disekap itu diketahui warga setelah ada teriakan minta tolong. Ia langsung mencari sumber suara dan rupanya datang dari rumah dinas Wali Kota Blitar.

Baca Juga: Perampokan dan Penyekapan Wali Kota Blitar Diisukan Terkait Politik, Wawali Membantah

Ciri-ciri Pelaku

Pihak kepolisian diketahui masih terus mendalami pelaku aksi perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar tersebut. Keterangan ini disampaikan Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono di sela olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Sementara masih kita dalami namun yang terlihat sekilas memang plat merah. Bisa jadi ini hanya pengalihan," ujar Argowiyono di rumah Dinas Wali Kota, Senin (12/12/2022).

Kepolisian memang mengaku telah mengantongi ciri-ciri pelaku perampokan beberapa jam setelah peristiwa terjadi. Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto mengatakan bahwa saksi melihat pelaku memakai mobil Innova hitam berpelat merah.

Hasil pemeriksaan saksi, lanjutnya, menunjukkan perampok di rumah dinas wali kota Blitar itu diperkirakan berjumlah 4-5 orang. Di mana salah satunya memiliki model rambut cepak dan mengenakan topi berwarna hijau.

Ditambah, ada pelaku yang katanya menggunakan jaket warna krem dengan lambang bendera Indonesia. Pelaku perampokan itu juga disebut saksi berbicara dengan bahasa Indonesia saat melakukan aksinya.

Argowiyono juga membenarkan ciri-ciri tersebut. Ia kemudian menambahkan keterangan jika pelaku merusak CCTV di dalam rumah. Sementara kamera CCTV yang ada di luar rumah tidak ikut dirusak.

Kontributor : Xandra Junia Indriasti

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI