Gonjang-ganjing Ke Mana Ridwan Kamil Berlabuh, PAN Ikhlas Jika Akhirnya Jatuh Ke Pelukan Golkar

Selasa, 13 Desember 2022 | 13:35 WIB
Gonjang-ganjing Ke Mana Ridwan Kamil Berlabuh, PAN Ikhlas Jika Akhirnya Jatuh Ke Pelukan Golkar
Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat menghadiri peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) di kawasan Jakarta Selatan pada Jumat (9/12/2022). (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Amanat Nasional menyatakan tidak masalah bila Ridwan Kamil pada akhirnya melabuhkan hati ke Partai Golkar. Sikap PAN yang legawa itu menyusul bergabungnya Kang Emil ke Kosgoro 1957.

Ketua DPP PAN Saleh Daulay mengatakan pihaknya amat menghormati pilihan dari Ridwan Kamil terkait hak politiknya.

"Termasuk untuk masuk Kosgoro. Bahkan kalaupun akhirnya nanti bergabung dengan Golkar. Itu adalah pilihan politik yang dijamin oleh konstitusi," kata Saleh dihubungi, Selasa (13/12/2022).

Seperti diketahui, selain Golkar, ada PAN yang juga menginginkan agar Gubernur Jawa Barat itu bergabung. Keinginan PAN itu tidak terlepas dari keinginan Ridwan Kamil saat memutuskan bergabung ke partai politik.

Baca Juga: Klaim Sudah Seperti Keluarga, PAN Legawa jika Ridwan Kamil Akhirnya Gabung ke Golkar

"Waktu itu, RK menyebut ada dua pilihan partai. Salah satunya adalah PAN. Kami tentu senang jika memutuskan bergabung dengan PAN, namun kalau sekarang diputuskan ke Golkar, kami menghormati dan mengapresiasi," tutur Saleh.

Saleh lantas mengungkapkan hubungan PAN dengan Ridwan Kamil disebut sangat dekat, seperti keluarga.

"RK itu memang sangat dekat dengan PAN. Banyak kegiatan PAN yang dihadiri beliau. Karena sangat dekat, kita menganggapnya sudah seperti keluarga," ucap Saleh.

Sebelumnya, PAN secara terbuka mengatakan, harapan agar Ridwan Kamil dapat bergabung dengan partai yang dipimpin oleh Zukifli Hasan itu.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi, di tengah beredarnya kabar bahwa Ridwan Kamil akan segera bergabung dengan Partai Golkar. Viva menyebut dirinya berharap Kang Emil dapat bergabung dengan partainya.

Baca Juga: Hubungan Sudah Mesra, Kapan Ridwan Kamil Bakal Umumkan Dirinya Resmi Jadi Kader Partai Golkar?

"Maunya saya, sih, Kang Emil (sapaan Ridwan Kamil) berlabuh di PAN agar hatinya tambah membiru," kata Viva pada Rabu (30/11/22).

Bukan tanpa sebab, Viva menyebut Ridwan Kamil telah menjalin hubungan yang dekat dengan Zulkifli Hasan.

"PAN dan Bang Zulkifli Hasan dengan Kang Ridwan Kamil hubungannya dekat dan melekat," kata Viva.

Lebih lanjut, nama Ridwan Kamil juga menjadi salah satu nama yang diusulkan sebagai calon presiden dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN yang digelar pada Agustus lalu.

Meski demikian, Viva menegaskan bahwa dirinya tidak akan memaksa Ridwan Kamil untuk menjadi bagian dari PAN dan akan tetap mendukung Gubernur Jabar itu.

"Jika pun tidak ke PAN, PAN tetap 'I love you full' ke Kang Emil," tegasnya.

Gabung Kosgoro

Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menyebut Ridwan Kamil merupakan warga Partai Golkar. Alasannya, diungkap Doli karena Gubernur Jaww Barat itu telah bergabung ke Kosgoro 1957.

Doli mengungkapkan bergabungnya Kang Emil ke Kosgoro saat menjawab pertanyaan terkait kans Emil bergabung dengan Golkar. Doli menyebut Edmil sudaj sejak dua pekan yang lalu bergabung Kosgoro.

"Kosgoro 1957 itu kan bagian dari Partai Golkar, salah satu organisasi kemasyarakatan yang berada di bawah Partai Golkar. Jadi sebetulnya beliau secara tidak langsung sudah msnjdi warga Partai Golkar," kata Doli di Bidakara, Jakarta, Senin (12/12/2022).

"Bahwa kemudian nanti ada proses lebih lanjut acara definitif diterbitkan kartu tanda anggota gitu, ya kita tunggu saja kesediaan dan kesiapannya Pak Ridwan Kamil," ujarnya.

Sementara itu terkait peluang Emil masuk Golkar, Doli memastikan partai berlambang pohon beringin itu terbuka. Bahkan, Golkar hanya tinggal menunggu kesiapan Emil untuk seterusnya diterbitkan kartu tanda anggota (KTA).

"Ya tergantung kami kapan saja siap. Kalau ada orang siapapun, Pak Ridwan Kamil atau siapa saja hari ini bilang kami mau jadi anggota Partai Golkar, KTA-nya dalam waktu menit bisa kita terbitkan, karena sekarang sudah canggih semua kan," kata Emil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI