Suara.com - Peristiwa tidak menyenangkan menimpa seorang jurnalis di Makassar. Perempuan berinisial L tersebut diduga dilecehkan oleh seorang pria saat meliput kunjungan Anies Baswedan pada Sabtu, (10/12/2022).
Berdasarkan video yang beredar, terduga pelaku disebut-sebut pria yang bertugas mengawal Anies. Pengawal Anies diduga melakukan pelecehan terhadap L yang saat itu hendak wawancara.
Begini kronologi kejadiannya
L mengaku, sesaat sebelum kejadian dugaan pelecehan, L bersama kawan-kawan dari media lain sudah berkumpul bersiap untuk melakukan sesi wawancara dengan bakal calon presiden 2024.
Baca Juga: Bikin Risih, Preman Pegang-pegang Siswi SMP di Angkot, Netizen: Tangkap!
Lebih lanjut, di saat yang bersamaan, warga juga masih berkerumun meminta foto dengan Anies hingga akhirnya media dan warga saling berdesak-desakan.
"Pak Anies ke depan panggung rencananya untuk wawancara dan berfoto bersama sejumlah akademisi. Saya mengikut dan berdiri di paling depan sambil merekam video (jaga-jaga kalau kantor minta untuk youtube). Tapi beberapa warga masih mengikuti Pak Anies untuk berfoto,"ujar L saat dikonfirmasi.
Dalam situasi desak-desakan itu lah terduga pelaku memanfaatkan kesempatan. Kata L, ada pasukan pengawal berbaju biru navy berdiri di depannya untuk menghalau.
Pengawal itu pun langsung mendorong L dengan tangan yang mengarah ke buah dadanya.
"Dia kira saya mau selfie dengan pak Anies makanya didorong. Saat didorong itu tangan pasukan pengawal Pak Anies itu pegang tepat di bagian buah dada kanan saya," ucap L.
Baca Juga: Cerita Anies Tak Bisa Baca Tulis Saat Masuk SD: Saya Hanya Bermain-main
Sadar mendapat perlakuan tak pantas, L pun kaget, shock dan diam sesaat karena bingung.
"Setelahnya saya katai, kurang ajar Pak ya pegang sembarangan," sebutnya.
Sayangnya, respon pengawal itu terkesan acuh dan hanya meminta maaf dan melanjutkan pekerjaanya menjaga Anies.
"Saya hanya dengar responnya bilang maaf, maaf. Setelah itu saya mundur dengan posisi bergetar dan tidak tenang," imbuh L.
L mengaku hingga saat ini dirinya masih merasa shock lantaran baru pertama kali mengalami kejadian seperti ini.
"Saya ndak pernah dapat kejadian seperti itu selama liputan," tegasnya.