- Meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, sehingga lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman.
- Menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.
- Memfasilitasi mahasiswa mengembangkan potensinya sesuai dengan passion dan bakat lewat program-program experiential learning dengan jalur yang fleksibel.
Makna Kampus Merdeka
Menurut Hendri N dalam tulisannya di Jurnal E-Tech (2020) berjudul Merdeka Belajar; Antara Retorika dan Aplikasi dijelaskan beberapa makna Kampus Merdeka.
Kampus merdeka adalah bentuk demokratisasi dalam kehidupan kampus, agar mampu tumbuh dan berkembang sesuai dengan dinamika zaman serta selaras dengan kebutuhan bangsa. Diharapkan kampus merdeka tersebut, memiliki implikasi, khususnya dalam mewujudkan kehidupan masyarakat yang demokratis.
Makna Kampus Merdeka wajib mendukung kemerdekaan dalam berpikir, tidak hanya dalam batas keleluasaan dalam perkuliahan. Tetapi bersifat komprehensif dengan memberikan kepastian hukum kepada mahasiswa, diakomodir orientasinya, memperluas wawasannya, serta menumbuhkan sikap kritis.
Makna Kampus Merdeka, seharusnya tidak terbatas pada akomodasi mahasiswa untuk belajar di luar program studinya, serta keleluasaan bagi perguruan tinggi untuk memperluas pengaruhnya saja. Tetapi lebih dari itu, harus memberikan kebebasan kepada sivitas akademika untuk berpikir dan bersuara, secara bijaksana guna melahirkan pemimpin dan pahlawan bangsa.
Manfaat Kampus Merdeka
- Kegiatan dapat dikonversi menjadi SKS
- Perluas jaringan hingga ke luar program studi dan universitas
- Eksplorasi pengetahuan dan kemampuan di lapangan selama lebih dari satu semester
- Menimba ilmu secara langsung dari mitra berkualitas dan terkemuka
Berdasarkan situs kampusmerdeka.kemdikbud.go.id, kekinian ada 9 program Kampus Merdeka yang bisa diikuti oleh para mahasiswa. Di antaranya:
1. Kampus Mengajar:
Baca Juga: Gandeng Fakultas Teknik UGM, Pupuk Kaltim Dukung Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka
Program untuk mahasiswa agar belajar di luar kelas selama 1 (satu) semester dengan menjadi mitra guru. Mahasiswa diminta untuk berinovasi dalam pengembangan strategi dan model pembelajaran yang kreatif dan inovatif di satuan pendidikan sasaran.