Suara.com - Gudang barang penyimpanan milik negara di Gedung Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) kebakaran pada Kamis (8/12/2022). Pihak Kemenkumham masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran itu terjadi.
"Penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan," kata Koordinator Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kemenkumham, Tubagus Erif Faturrahman dalam keterangan tertulisnya, Kamis.
Erif menuturkan kalau kebakaran terjadi sekira pukul 10.40 WIB. Sebanyak 13 unit mobil pemadam kebakaran dan 65 personel diterjunkan untuk memadamkan api.
Kemudian, seluruh pegawai Kemenkumham sudah dievakuasi ke luar gedung melalui tangga darurat.
Baca Juga: Puluhan Petugas Damkar Berjibaku di Lokasi, Api Masih Berkobar di Lantai 5 Gedung Kemenkumham
"Hingga saat ini tidak ada korban jiwa maupun luka yang diakibatkan oleh insiden ini," ucapnya.
Sementara itu, seorang pegawai Kemenkumham yang tidak mau disebutkan namanya menyebut kebakaran terjadi di lantai 5 yang menjadi ruang kerja Menkumham Yasonna H Laoly.
"Lantai 5 itu kantor menteri dan wakil menteri, nggak all access itu," terangnya.
"Cuma id card menteri wamen sama ajudan-ajudan atau adc aja yang bisa ke situ," tambahnya.
Ia menyebut dugaan kebakaran bisa terjadi akibat korsleting AC di lantai 5.
Baca Juga: Kebakaran Gedung Kemenkumham Masih Menyala, Belasan Mobil Damkar Dikerahkan Ke Lokasi
"Info terakhir dari Kassubag Protokol Menteri dari AC. Gedung Sentra Mulya tempat Pak Menteri sama Pak Wamen," ucapnya.