Suara.com - Nasib apes menimpa Iwan, petugas Hansip setelah menjadi korban begal komplotan pemuda bersenjata tajam (sajam). Sepeda motor Yamaha Lexi yang biasa dipakai Iwan patroli menjaga keamanan warga di RT 02/06, Kelurahan Kreo, Tangerang Selatan dibawa kabur para pelaku.
Aksi begal itu terjadi saat korban sedang berpatroli di Jalan Mochtar Raya, Petukangan Timur, Jaksel, lokasi perbatasan dengan Kreo.
Adik ipar Iwan, Buya mengatakan korban yang merupakan hansip ini memang kerab menjaga wilayah pada malam hari.
"Dia emang petugas kemanan RT. Kalau malem suka muter ngecek lingkungan, kata Buya saat ditemui Suara.com di lokasi, Selasa (6/12/2022).
Buya menyebut, motor yang dirampas oleh begal itu merupakan motor yang sering digunakan oleh untuk bekerja. Ia bahkan mencari tambahan dari hasil ngojek, menggunakan motor tersebut.
“Kalau bisa dibilang, itu motor yang diambil sumber kehidupannya, kudanya dia. Selain dipakai tugas buat keliling kampung jaga keamanan, motornya juga sering di-pake ngojek buat nganter-nganter tetangga kalo ada yang butuh,” jelas Buya.
Buya sendiri belum mendapat kronologi kejadian sepenuhnya dari Iwan. Lantaran seusai kejadian Iwan masih terlihat trauma. Ia hanya dapat cerita sepotong-sepotong.
Saat Jurnalis Suara.com sempat menyambangi kediaman Iwan. Namun, pihak keluarga menyebut jika Iwan sedang membuat laporan ke kantor polisi terkait kasus begal yang dialaminya saat bertugas patroli.
Iwan sebelumnya dibegal oleh sekelompok pemuda bersenjata tajam di Jalan Mochtar Raya, Petukangan Utara, Jakarta Selatan, Senin (5/12/2022) subuh. Aksi begal itu terjadi saat Iwan sedang memutar wilayah untuk mengecek keamanan di lingkungan warga. Kebetulan, tempat kejadian perkara tersbut merupakan perbatasan antara Jakarta Selatan dengan Tangerang Selatan.
Baca Juga: Dua Kios Di Petukangan Utara Ludes Terbakar, Balita 1,5 Tahun Jadi Korban