Anggap Positif soal Teror Telur Busuk di Aceh, Relawan: Timbulkan Empati Masyarakat Indonesia, Menguntungkan Anies

Minggu, 04 Desember 2022 | 20:42 WIB
Anggap Positif soal Teror Telur Busuk di Aceh, Relawan: Timbulkan Empati Masyarakat Indonesia, Menguntungkan Anies
Anggap Positif soal Teror Telur Busuk di Aceh, Relawan: Timbulkan Empati Masyarakat Indonesia, Menguntungkan Anies. [ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/aww]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebelumnya, kunjungan safari Anies Baswedan di Provinsi Aceh selama dua hari kemarin, menyisahkan cerita tidak mengenakan. Kantor DPW Partai NasDem dilempar kaos, telur busuk dan celana dalam oleh pelaku misterius.

Selain di kantor partai, diketahui juga lapangan bola kaki Desa Pango, tempat dilakukan jalan sehat Anies juga dilempari telur busuk. Beruntungnya, panitia menyadari hal ini lebih cepat dan membersihkannya.

Pengakuan dari Ketua DPW Nasdem Aceh Teuku Taufiqulhadi, kantornya dan lokasi safari Anies Baswedan dilempar telur dan kaos kaki busuk oleh OTD.

Panitia dan penjaga kantor lebih cepat mengetahui hal tersebut sebelum acara berlangsung.

Aksi ini pun diakui belum pernah terjadi pada aktivitas perpolitikan di tanah rencong tersebut.

Taufiqulhadi pun memastikan jika politik lempar telur, kaos dan celana dalam busuk bukan ciri politik di Aceh. Pihak panitia sudah melaporkan peristiwa ini ke pihak keamanan.

Perbuatan Kriminal

Pengamat Tata Negara Refly Harun menilai polisi harus bertindak. Peristiwa ini tidak harus menunggu laporan dari yang merasa dirugikan.

Polisi harus bertindak karena peristiwa ini tergolong gangguan terhadap ketertiban dan keamanan masyarakat.

Baca Juga: Teror Telur Busuk saat Anies Safari Politik: NasDem Bilang Ujian, PKS Bereaksi Keras Tak Beri Ampun Pelakunya

"Jika ini benar, harus ditangkap. Bukan orang yang mengkritik yang ditangkap. Pelaku ini jelas-jelas mengganggu ketertiban dan keamanan umum. Tidak harus menunggu laporan," ujar Refly di chanel YouTube miliknya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI