Akibat derita yang dialami putranya, orang tua Richard langsung memintanya berkata jujur dan mengungkap skenario Sambo.
Richard akhirnya memutuskan untuk datang ke Mabes Polri untuk membeberkan semua fakta di balik tewasnya Yosua yang merupakan rekan satu korsanya sendiri.
"Saya sudah mau jujur malam ini mama, jadi dia bilang sama mama dan bapaknya malam itu harus ke Mabes ketemu dia. Saya menangis lama saat teleponan," kata Ine menirukan ucapan Richard di telepon.
Ine dan suaminya Junus akhirnya menjemput anaknya tersebut dengan kawalan penuh demi melindungi keamanan mereka. Sebab Richard menjadi sosok yang menguak borok Sambo.
Richard akhirnya mau 'bernyanyi' dan mengungkap Sambo sebagai otak yang memberi perintah untuk mengeksekusi mendiang Yosua.
Usai Richard blak-blakan mengaku, orang tuanya menyayangkan insiden tersebut menjadi sinyal berakhirnya kariernya di kepolisian yang tak lain merupakan buah jerit payahnya sendiri.
"Akhirnya dia bikin pengajkuan. Hancur hati saya, dia masuk polisi karena perjuanganya sendiri," kata orang tua Richard.
Kontributor : Armand Ilham
Baca Juga: Ayah Bharada E Menangis: Pak Sambo Jantan Lah, Jangan Dikorbankan Anak Saya!