Namun, terdapat urutan prioritas untuk diusung berdasarkan raihan suara partai pada Pemilu 2019 lalu. Urutan pertama adalah Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
"Oleh karena itu prioritas ya tentu Golkar sebagai pemenang Pemilu nomor dua. Pak Airlangga prioritas ya pantas, layak pemenang pemilu nomor dua untuk jadi Capres," ucapnya.
Urutan kedua adalah Zulhas sendiri dan ketiga Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono.
"Berikutnya tentu ketua umum pan berikutnya atau umum P3 jadi diutamakan dari internal KIB," jelasnya.
Kendati demikian, ia menyebut pihaknya tak menutup kemungkinan adanya tokoh dari luar koalisi. Tiga partai anggota koalisi masih melakukan pembahasan mendalam untuk memastikan siapa calon yang akan diusung nantinya.
"Tentu nanti ada juga yang bergabung kita harapkan, mungkin nanti punya kandidat juga. Tentu ada juga yang teman-teman dari luar yang sudah beredar nama-nama tentu itu akan menjadi pertimbangan bagi kita," pungkasnya.