3. Marsekal Hadi Tjahjanto
Marsekal Hadi Tjahjanto merupakan pria kelahiran Malang yang lulus dari Akademi Angkatan Udara pada 1986. Kemudian mengikuti Sekolah Penerbangan TNI AU pada 1987.
Ia ditunjuk oleh Presiden Jokowi ke DPR RI pada 4 Desember 2017. Ia ditunjuk untuk menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo.
Pada 2015, ia mendapat pangkat Marsekal Muda dan menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden. Kemudian pada 2016, ia menabat sebagai Marsekal madya dan diangkat sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) untuk masa jabatan 18 Januari 2017 hingga 17 Januari 2018. Pada 2017, ia diangkat sebagai Panglima TNI.
4. Jenderal Andika Perkasa
Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto. Ia dilantik dengan SK Presiden Nomor 106/TNI/2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Panglima TNI yang dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono.
Ia diusulkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai calon tunggal Panglima TNI. Masa jabatan Jenderal Andika Perkasa cukup singkat. Pasalnya, Jenderal Andika Perkasa akan pensiun pada 21 Desember 2022. Sebelum menjadi Panglima TNI, ia menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Laksamana TNI Yudo Margono
Presiden Jokowi mencalonkan Laksamana TNI Yudo Margono untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa sebagai panglima TNI. Nama Yudo Margono diajukan ke DPR pada Senin (28/11/2022).
Baca Juga: Usai Kunker di Kalbar, Jokowi Lanjut Menuju Jawa Timur
Penunjukan Yudo Margono ini disebut menjadi sejarah baru karena sepanjang masa jabatan Jokowi, baru kali ini dari matra AL terpilih menjadi panglima.