Suara.com - Bahasa Indonesia memiliki beberapa materi kalimat yang perlu dipelajari, salah satunya kalimat persuasif. Mungkin anda sudah famliar dengan istilah kalimat persuasif.
Namun apakah kalian tahu pengertian dan ciri-ciri kalimat persuasif? Bagaimana pula contoh penggunaan kalimat persuasif yang tepat?
Semua pertanyaan tersebut akan dijawab dalam artikel ini. Simak baik-baik penjelasan tentang kalimat persuasif berikut.
Pertama, mari mulai dengan pengertian dan definisi kalimat persuasif terlebih dahulu.
Baca Juga: 4 Kalimat Penyemangat untuk Seseorang yang Sedang Mengalami Depresi
Menurut KBBI, persuasif artinya ajakan atau bujukan halus (supaya menjadi yakin). Sehingga kalimat persuasif adalah satuan bahasa terkecil yang memiliki makna ajakan atau bujukan kepada orang lain agar yakin dengan apa yang kita sampaikan.
Umumnya, kalimat persuasif digunakan oleh seseorang dengan tujuan untuk memberikan kepercayaan dan harapan terhadap apa yang coba kita sampaikan. Tujuan kalimat persuasif adalah membuat kedua belah pihak yang menjalin komunikasi tersebut sama-sama memahami maksud pesan yang disampaikannya.
Ciri-ciri Kalimat Persuasif
Berikut adalah ciri-ciri kalimat persuasif:
Baca Juga: 15 Contoh Kalimat Past Perfect Tense, Lengkap dengan Formula dan Cara Penggunaannya
- Bersifat mengajak
- Menggunakan tanda seru (!)
- Umum ditemukan pada slogan, imbauann dan iklan
- Dibuat semenarik mungkin, bisa juga ditambahkan dengan rima agar dapat menarik perhatian
Jenis Kalimat Persuasif
Berdasarkan ciri-ciri di atas, kalimat persuasif pun dibedakan dalam beberapa jenis. Berikut empat jenis kalimat persuasif yang perlu diketahui:
- Persuasif Pendidikan: kalimat persuasif yang digunakan dalam bidang pendidikan. Banyak dipakai guru, kementerian pendidikan dan tenaga pengajar lainnya. Jenis persuasif ini bertujuan untuk mengajak pembacanya untuk peduli dengan hal-hal yang masih berhubungan dengan pendidikan
- Persuasif Propaganda: jenis kalimat persuasif ini berisi ajakan untuk mempertimbangkan suatu fenomena tertentu agar pendapat dan tindakan seseorang atau sekelompok orang dapat terpengaruh.
- Persuasif Iklan: digunakan untuk mempromosikan produk barang/jasa maupun layanan kepada calon pembeli.
- Persuasif Politik: bertujuan untuk meningkatkan kesadaran maupun membujuk seseorang untuk lebih perhatian dengan dunia politik.
Fungsi Kalimat Persuasif
Sama seperti jenis-jenisnya, kalimat persuasif juga memiliki beberapa fungsi, yaitu:
- Bahan Promosi
- Bahan Propaganda
- Kalimat Perintah Langsung
Contoh Kalimat Persuasif
Berikut ini contoh penggunaan kalimat persuasif yang bisa anda jadikan acuan:
- Selalu Terapkan 3M: Mencuci Tangan, Memakai Masker dan Menjaga Jarak. Kalau Bukan Kita yang Menjaga, Siapa Lagi?
- Dari Rakyat, Untuk Rakyat. Jangan Lupa Pilih Nomor 1 karena Kita 1 Indonesia
- Butuh Uang Cepat? Pinjamdulu Solusinya!
- Perubahan Dimulai Dari Hal Kecil, Jika Bukan Dari Anda Dari Siapa Lagi?
Sebenarnya banyak contoh kalimat persuasif dalam kehidupan sehari-hari jika anda cermat. Bahkan tanpa sadar kalimat persuasif itu pun terlontar dari ucapan tokoh politik, pejabat, teman sekolah, rekan kantor hingga anda sendiri.
Demikian penjelasan lengkap tentang kalimat persuasif mulai dari pengertian, ciri-ciri, jenis, fungsi hingga contoh penggunaannya. Apakah kalian sudah paham dengan kalimat ini?