Fakta Terbaru Sekeluarga Tewas Mengering di Kalideres, Polisi: Dian Tidur Peluk Guling di Sebelah Ibu

Sabtu, 26 November 2022 | 19:43 WIB
Fakta Terbaru Sekeluarga Tewas Mengering di Kalideres, Polisi: Dian Tidur Peluk Guling di Sebelah Ibu
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi usai olah TKP kasus satu keluarga tewas di Kalideres, Jakbar. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut Hengki, hasil penelitian terhadap feses tersebut sangat penting. Sehingga diharapkan dapat mengungkap atau bahkan mematahkan praduga selama ini di balik penyebab kematian korban.

"Apakah arti dari temuan autopsi itu nanti ahli yang akan mengatakan. Apakah bisa mengungkap atau mematahkan praduga selama ini, kita sedang teliti itu," katanya.

Sejumlah aparat berjaga saat olah TKP kasus penemuan satu keluarga yang meninggal dunia di Komplek perumahan Citra Garden 1 Extencion Kalideres Jakarta Barat, Rabu (16/11/2022) ini. [Suara.com/Yaumal]
Sejumlah aparat berjaga saat olah TKP kasus penemuan satu keluarga yang meninggal dunia di Komplek perumahan Citra Garden 1 Extencion Kalideres Jakarta Barat, Rabu (16/11/2022) ini. [Suara.com/Yaumal]

Tewas Sejak Mei

Hengki juga mengungkapkan berdasar hasil penyelidikan awal diketahui, salah satu korban atas nama Reni Margaretha Gunawan diduga telah meninggal sejak Mei 2022. Fakta ini terungkap berdasar keterangan saksi dari mediator dan koperasi simpan pinjam yang sempat melakukan survei ke rumah korban.

"Pada saat itu diterima oleh (korban) Budiyanto," ungkap Hengki.

Menurut penuturan saksi, bau bangkai sudah menyengat ketika mereka hendak memasuki gerbang rumah korban pada 13 Mei 2022. Saksi-saksi tersebut bahkan sempat bertanya kepada korban Budyanto Gunawan (69).

"Kepada pihak rumah (ditanya) kok bau seperti ini? Dijawab ini bau got," jelas Hengki.

Saksi-saksi dari mediator dan pihak koperasi simpan pinjam itu lantas masuk ke dalam rumah dan diperlihatkan sertifikat rumah yang hendak dijual. Dalam sertifikat rumah tersebut tertulis atas nama Reni Margaretha Gunawan.

"Kemudian ditanyakan ibu Reni ada di mana? 'Sedang tidur di dalam'. Kemudian pegawai koperasi simpan pinjam ini mengajak diantarkan untuk masuk ke dalam kamar, begitu pintu kamar dibuka pegawai ini masuk menyeruak bau yang lebih busuk lagi," ungkap Hengki.

Baca Juga: Fakta Sosok Dian Anggota Keluarga Kalideres: Perilakunya Janggal, Masih Sisiri Mayat Ibu

Petugas itu kemudian menanyakan keberadaan Reni. Korban atas nama Dian Febbyana (42) anak dari Reni ketika itu berdalih kalau ibunya sedang tidur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI